Berita Terkini Nasional
Suami Istri Tewas Tak Sengaja Ditabrak Anak Sendiri Dapat Santunan Rp 100 Juta
Suami istri tewas kecelakaan ditabrak anak sendiri mendapat santunan Jasa Raharja Rp 50 juta untuk satu korban meninggal dan diberikan ke ahli waris.
Tribunlampung.co.id, Balikpapan - Kecelakaan maut pasangan suami istri di Balikpapan, Kalimantan Timur akibat ditabrak mobil Innova yang dikendarai oleh anak bungsunya sendiri membuat prihatin banyak pihak.
Pasangan suami istri berinisial TI dan MT yang tewas tersebut merupakan anggota TNI yang ditabrak oleh anaknya sendiri berinisial AT (15). Jenazah korban sudah dimakamkan keluarga di daerah asalnya di Samarinda.
Dua korban tewas kecelakaan kini telah mendapat santunan dari Jasa Raharja masing-masing Rp 50 juta untuk satu korban meninggal dunia dan diberikan pada ahli warisnya.
Kasubag Pelayanan Jasa Raharja Balikpapan, Romli mengatakan, pihaknya telah menghubungi keluarga korban untuk menyampaikan dukacita mendalam.
Selain itu, sesuai ketentuan yang berlaku, Jasa Raharja menyerahkan santunan sebesar Rp 50 juta per orang.
“Benar, setelah di survei korban dimakamkan di Samarinda. Dan sudah dibuatkan rekening atas nama anak pertama almarhum. Sudah kami transfer sebesar Rp 50 juta untuk masing-masing korban,” ungkap Romli mengutip Kompas.com pada pada Rabu (19/10/2022).
Baca juga: Kondisi Anak yang Tak Sengaja Tabrak Ayah dan Ibunya hingga Meninggal Kini Trauma
Baca juga: Kronologi Anak Tak Sengaja Injak Gas Tabrak Orangtua Sendiri hingga Meninggal Dunia
Romli mengatakan, pihaknya rencananya akan menyerahkan secara simbolis penyerahan tersebut saat anak korban berada di Balikpapan. Pihaknya masih menghormati suasana duka mendalam dari keluarga korban atas peristiwa tersebut.
“Rencananya diserahkan ke anaknya setelah di Balikpapan, yaitu setelah acara tiga hari,” ungkap dia.
Anak trauma
Kondisi anak yang tabrak dua orangtuanya hingga meninggal dunia di Balikpapan, Kalimantan Timur kini mengalami trauma berat.
Diketahui, pasangan suami istri di Balikpapan, Kalimantan Timur meninggal dunia dalam kecelakaan maut setelah motor yang mereka kendarai berboncengan ditabrak mobil dari belakang.
Pelaku yang menabrak ternyata adalah anaknya sendiri, yang saat itu mengendarai mobil Innova.
Kasatlantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani mengatakan saat ini, kondisi sang anak yang tak sengaja menabrak orangtuanya hingga meninggal dunia mengalami trauma.
Gadis 15 tahun tersebut kini berada di Samarinda untuk mengantarkan jenazah kedua orangtuanya untuk dimakamkan di sana.
Dari keterangan Kompol Ropiyani, tragedi ini melibatkan motor Honda Vario yang dikendarai korban dan istrinya. Sedangkan sang anak bungsu mengendarai mobil Toyota Innova.
Baca juga: Kecelakaan Tragis Anggota TNI dan Istri Tewas Ditabrak Mobil yang Dikendarai Anak Sendiri
Baca juga: Ingin Menyalip Truk, Ayah dan Anak Tewas Kecelakaan di Jalan Yos Sudarso Lampung
"Sampai saat ini kita belum bisa berhubungan dengan ananda, karena informasi dari ketua RT tempat ia tinggal, bahwa dia saat ini masih mengalami trauma. Sampai saat ini, ia masih di Samarinda," ucap Kompol Ropiyani, Selasa (18/10/2022).
Peristiwa tragis anak bawa mobil tabrak motor yang dikendarai orangtuanya hingga meninggal dunia terjadi di Jalan Mulawarman, Balikpapan pada Senin (17/10/2022) sore.
Korban merupakan anggota TNI dan istrinya. Mirisnya, kedua korban ditabrak oleh putri mereka sendiri yang berusia 15 tahun.
Kronologi anak tak sengaja tabrak orangtuanya hingga meninggal dunia
Kronologi kecelakaan tragis pasangan anggota TNI Peltu TI dan istrinya MT tewas ditabrak mobil yang dikendarai oleh putrinya sendiri.
Peristiwa mengenaskan anak tabrak orangtuanya hingga meninggal dunia terjadi di Balikpapan, Kalimantan Timur pada Senin (17/10/2022).
Anggota TNI berpangkat Pembantu Letnan Satu (Peltu), TI dan Istrinya, MT, meninggal dunia di lokasi kejadian setelah ditabrak oleh anaknya sendiri yang berusia 15 tahun berinisial AT.
Kabarnya, anggota TNI dan istrinya sedang berboncengan naik motor Honda Vario bernomor polisi KT 6537 HF.
Sedangkan anaknya AT melaju di belakangnya menggunakan mobil Toyota Innova bernomor polisi KT 1242 LW.
Mereka berjalan beriringan dari arah Bandara SAMS Sepinggan menuju Kawasan Mako Dodikjur Rindam VI/Mulawaman.
AT yang panik tak sengaja menabrak kedua orang tuanya tepat di depan PT Schlumberger, Batakan, Balikpapan Timur.
"Kalau dari saksi, dia melihat bahwa adik ini, karena melaju cepat menginjak gas, sehingga menabrak motor yang di tumpangi oleh kedua orang tuanya," beber Kasatlantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani.
Anggota TNI dan istrinya meninggal dunia akibat kecelakaan maut ditabrak mobil yang dikendarai anaknya di Jalan Mulawarman, Balikpapan pada Senin (17/10/2022) sore sempat dibawa ke Kota Samarinda.
Kasatlantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani mengatakan saat ini, sang anak mengalami trauma dan berada di Samarinda untuk mengantarkan jenazah kedua orangtuanya untuk dimakamkan di sana.
Dari keterangan Kompol Ropiyani, tragedi ini melibatkan motor Honda Vario yang dikendarai anggota TNI dan istrinya. Sedangkan sang anak bungsu mengendarai mobil Toyota Innova.
"Sampai saat ini kita belum bisa berhubungan dengan ananda, karena informasi dari ketua RT tempat ia tinggal, bahwa dia saat ini masih mengalami trauma. Sampai saat ini, ia masih di Samarinda," ucap Kompol Ropiyani, Selasa (18/10/2022).
Dari keterangan Kompol Ropiyani, mereka berjalan beriringan dari arah bandara, menuju Mess Mako Dodikjur Rindam VI/Mulawarman, tempat tinggal mereka.
Namun nahas, mobil yang berlalu begitu cepat di tengah padatnya lalu lintas diduga membuat sang anak panik.
“Alih-alih menginjak pedal rem, sang anak justru menginjak pedal gas dan menabrak kedua orang tuanya yang berada tepat di depan mobil,” kata Kompol Ropiyani.
Hingga berita ini ditulis, pihak kepolisian masih belum bisa menemui sang anak.
Artikel ini telah tayang di kaltim.tribunnews.com
(Tribunlampung.co.id)