Berita Lampung
Pengusaha Papan Bunga di Bandar Lampung Kompak Naikkan Harga Sewa Dampak Kenaikan BBM
Para pengusaha papan bunga di Bandar Lampung telah menaikkan harga sewa papan bunga untuk menutupi biaya operasional dampak kenaikan BBM.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pengusaha papan bunga di Bandar Lampung telah menaikkan harga sewa papan bunga untuk menutupi biaya operasional dampak kenaikan BBM (bahan bakar minyak).
Salah satu pelaku usaha papan bunga di Bandar Lampung Ahmad Hariza mengatakan, begitu BBM naik pada awal September lalu, pelaku usaha papan bunga masih menggunakan tarif sewa lama.
"Sementara biaya operasional membengkak," tutur Pengelola Kanjeng Florist Papan Bunga Lampung di bawah Finger Dance Group itu kepada Tribunlampung.co.id, Senin (24/10/2022).
"Biasanya isi bahan bakar Rp 150 ribu bisa untuk tiga hari lebih, ini hanya cukup untuk sehari," sambungnya.
Para pengusaha papan bunga atau sanggar papan bunga bersama Asosiasi Papan Bunga Lampung (ASBL) kemudian sepakat melakukan penyesuaian tarif sewa papan bunga.
"Agar kenaikan merata untuk semua sanggar papan bunga, disepakati untuk papan bunga single jadi 175 ribu dari sebelumnya Rp 150 ribu," terangnya.
Baca juga: Kecelakaan di Lampung Timur, Minibus Datsun Tabrak Honda Brio di Depan Rumdis Bupati Lamtim
Baca juga: Cucu Nekat Bakar Rumah Nenek di Bandar Lampung, Pelaku Diduga Alami Depresi
Sementara untuk papan bunga double menjadi Rp 350 ribu dari sebelumnya Rp 300 ribu.
Terkait kondisi sewa papan bunga sendiri, diakuinya saat ini lagi ramai pemesan.
Terlebih banyak acara wedding, opening, wisudaan, dan momen penting lainnya.
"Alhamdulillah sudah mulai stabil, tiap Jumat-Sabtu sudah pasti ada pengiriman untuk wedding. Belum yang grand opening, dan lainnya," kata dia.
Hasil olahan papan bunga Finger Dance Group bisa dilihat melalui akun instagram @fingerdance.florist dan @papanbungalampung.kanjengflo.
Dalam sebulan di Finger Dance Group sendiri bisa menembus 700 order papan bunga.
Jika dibandingkan saat ketatnya pembatasan akibat Covid-19, memang ada kenaikan.
Namun menurutnya tidak terlalu drastis karena masih banyak yang order papan bunga untuk ucapan duka cita dan wisuda saat itu.
Di sanggar papan bunga lainnya yakni Mamish Florist juga telah melakukan penyesuaian tarif sewa.