Hantoni Hasan Sebut Kesejahteraan dan Kebahagiaan Menjadi Satu Paket untuk Suksesnya Pembangunan

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung- Bakal Calon Gubernur Lampung, Hantoni Hasan mengatakan betapa pentingnya program pembangunan daerah yang berorientasi pada kesejahteraan dan kebahagiaan.

Hantoni Hasan menuturkan, paradigma pembangunan yang beroirientasi pada kesejahteraan dan kebahagiaan itu menjadi satu kesatuan yang tak bisa dipisahkan.

Menurut pengusung tagline Lampung Bangkit ini, orientasi kesejahteraan dan kebahagiaan itu menjadi tak terpisahkan lantaran keduanya merupakan tujuan dari suksesnya pembangunan.

Menurut politisi PKS ini, ketika rakyat sejahtera, secara otomatis akan bahagia.

Hal itu bisa tercapai manakala konsep pembangunan yang diusung pemerintah menyasar dan dirasakan langsung oleh masyarakat.

Baca juga: Melalui Wisata Gastronomi, Hantoni Hasan Ingin Masyarakat Tahu Sejarah Seruit, Makanan Khas Lampung

Kesuksesan pembangunan yang digembar-gemborkan pemerintah menjadi omong kosong manakala rakyat tidak merasakan kesejahteraan dan kebahagiaan.

 “Ini (kesejahteraan dan kebahagiaan) sudah satu paket tak bisa dipisahkan sebagai orientasi pembangunan. Jangan dipisahkan," ungkap Hantoni Hasan, Jumat (11/11/2022).

Pasalnya, menurut dia, jika hanya orientasi sejahtera saja, belum tentu dengan sejahtera bisa Bahagia.

Sehingga dengan begitu, sambung dia, orientasi sejahtera dan bahagia harus satu paket.

Dia juga mengingatkan pemerintah daerah di Lampung agar dalam menyusun program pembangunan berorientasi agar publik mampu menolong dirinya sendiri atau self help.

Caranya, kata Hantoni Hasan, membuat satu terobosan pembangunan yang bisa membuat rakyat mandiri.

“Ini tentu harus ditopang oleh kepemimpinan baik dan kuat. Karena kunci penting dalam organisasi adalah pemimpin dan kepemimpinan,” papar mantan Wakil Ketua DPRD Lampung periode 2009 -2014 ini.

Dalam beberapa kesempatan Hantoni Hasan memang kerap melontarkan mengenai konsep pembangunan yang berorientasi pada kemandirian, kesejahteraan, dan kebaghagiaan rakyat.

Pada pekan kemarin, kandidat Doktor FISIP Unila ini juga memaparkan ide dan konsep pembangunan yang bakal dia usung  dalam diskusi panel yang diselenggarakan Fraksi PKS DPRD Lampung.

Diskusi yang berlangsung di Aula Kantor DPW PKS Lampung itu mengambil tema Desain APBD Lampung yang efektik untuk kesejahteraan rakyat.

Diskusi dihadiri dua akademisi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unila Dr Marselina Djayasinga dan Dr Saring Suhendro. (*)

(Tribunlampung.co.id/endra zulkarnain)