Berita Lampung
Bandar Lampung Juara Umum Porprov IX Lampung Total Raih 605 Medali
Bandar Lampung meraih juara umum Porprov IX dengan raihan 195 medali emas. Posisi kedua diduduki oleh Kota Metro dan ketiga Kabupaten Pesawaran.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kota Bandar Lampung meraih juara umum Pekan Olahraga Provinsi atau Porprov IX Lampung dengan raihan 195 medali emas.
Humas KONI Lampung Edi Purwanto mengatakan, Kota Bandar Lampung selain meraih 195 medali emas, juga medali perak 178, medali perunggu 232, dan totalnya medali diraih Kota Bandar Lampung sebanyak 605 medali.
"Jadi totalnya Kota Bandar Lampung meraih 605 medali, sehingga juara umum Porprov tahun 2023 diraih Bandar Lampung," kata Humas KONI Lampung Edi Purwanto saat ditemui Tribun Lampung, Selasa (13/12/2022) di kantor KONI Lampung.
Edi sapaan akrabnya Don Peci ini mengatakan, setelah Bandar Lampung dengan raihan 195 medali emas. peringkat kedua atau runner up diraih Kota Metro.
"Kota Metro mendapatkan 100 medali emas, 114 perak, 170 perunggu dengan total raihan medali untuk Metro sebanyak 384 medali," kata Edi.
"Sedangkan, posisi ketiga yakni Kabupaten Pesawaran dengan medali emas 96, 78 perak dan 120 perunggu, dengan total medali sebanyak 294 medali," terangnya.
Baca juga: Polres Tulangbawang Barat Lampung Sudah Kantongi Nama Pelaku Penembakan Warga Way Kanan
Baca juga: Kumpulkan 61 Emas, Kontingen Lampung Selatan Lampaui Target Medali Porprov IX Lampung
Edi mengatakan, Kabupaten Mesuji paling buncit dalam peralihan medali, diantaranya emas 6 medali, 5 medali perak dan 21 medali perunggu dan total medalinya 32.
Ia mengatakan, pelaksanaan Porprov IX tahun ini tidak ideal seperti tahun sebelumnya.
"Tetapi dengan kebesaran hati, tekad, dan semangat semua berlangsung dengan baik. Pertandingan bagus dan proses tidak krusial," kata Edi.
Ia mengatakan, Porprov tahun ini menjadi satu momentum bahwa untuk semua berfikir dalam pelaksanaan harus berjalan dengan baik ke depannya.
Edi mengatakan, pelaksanaan Porprov IX sangat keterbatasan dan mempengaruhi pelaksanaan Porprov ke-IX.
"Tetapi alhamdulilah berjalan dengan sukses Porprov tahun ini," kata Edi.
Sementara itu, Porprov X direncanakan akan diambil alih oleh Kabupaten Tulangbawang Barat.
"Poprov ke-X di Tulangbawang Barat ini menjadi momentum promosi daerah," ujar dia.
Ia mengatakan, Kabupaten Tulangbawang Barat harus konsisten dalam penyelenggaraan Porprov tahun 2025 mendatang.
"Jangan sampai kejadian seperti tuan rumah Pringsewu dan Kabupaten Lampung Utara beberapa waktu lalu," beber Edi.
"Sekarang boleh membagi venue di daerah terdekat, bisa juga Kabupaten Tulangbawang Barat bisa gandeng Mesuji dan daerah lainnya yang terdekat," kata Edi.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Tulangbawang Barat Kodari mengatakan, Pj Bupati Tulangbawang Barat Zaidirina telah menyetujui penyelenggaraan Porprov ke-X di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai tahun 2025.
Ia mengatakan, KONI Tulangbawang Barat juga sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga dan Pariwisata (Kadispora) Tulangbawang Barat Yusuf Mansur bahwa Tulangbawang Barat menjadi tuan rumah Porprov X.
"Saat adanya konsorsium kami sudah sampaikan bersama dengan temen-temen KONI se Kabupaten dan Kota lainnya," kata Kodari.
"Setelah kami menyatakan kesiapan untuk Porprov ke-X, maka kami akan inventarisasi venue mana saja yang akan digunakan nanti," tambahnya.
Ia mengatakan, venue pertandingan akan dipusatkan di Uluan Nughik, karena di sana ada stadion mini.
"Cabor pencak silat, panjat tebing dan lain sebagainya saya rasa tidak ada masalah," kata Kodari.
Kodari menjelaskan, venue kolam renang ada tiga titik, namun akan dilakukan pengecekan kembali apakah layak atau tidaknya.
"Jika belum memenuhi standar nantinya kami akan berkoordinasi dengan KONI Provinsi Lampung untuk langkah apa yang akan diambil. Apa mungkin akan diperbaiki atau bangun baru nanti akan lihat," kata Kodari.
"Setelah itu kalau ada kekurangan setiap usulan kami maka nanti ada solusinya dari KONI Provinsi Lampung, apakah ada anggaran sharing serta fasilitas lainnya," beber Kodari.
Kodari mengatakan, Pemkab Tulangbawang Barat percaya diri untuk menjadi tuan rumah Porprov tahun 2025.
"Dengan gelaran Porprov ke-X maka akan menjadi ajang promosi wisata sekaligus meningkatkan usaha mikro kecil menengah (UMKM) masyarakat sekitar," kata Kodari.
"Kemudian harapannya bisa membangkitkan marwah olahraga dan wisata," pungkasnya.
( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )