Dinas PUPR Lampung Barat, Lampung Anggarkan Rp 40 M untuk Perbaiki 33 Titik Ruas Jalan

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pemkab Lampung Barat, Lampung telah menganggarkan sekitar Rp 40 miliar untuk perbaikan jalan di kabupaten setempat tahun 2023 mendatang.

Rencananya, perbaikan jalan yang akan dilakukan oleh Dinas PUPR Pemkab Lampung Barat tersebut merupakan pemeliharaan dan peningkatan di 33 titik ruas jalan yang tersebar di beberapa kecamatan yang berada di Lampung Barat, Lampung.

Kepala Dinas PUPR Pemkab Lampung Barat, Lampung Ansari diwakili Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Robert Putra merinci, dari total Rp 40 miliar anggaran yang disiapkan, Rp 10 miliar di antaranya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Sisanya Rp 30 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Sehingga total anggaran senilai Rp 40 miliar yang telah disiapkan untuk memperbaiki di 33 titik ruas jalan,” jelas Robert, Rabu (28/12/2022).

Robert menyampaikan, untuk tiga titik ruas jalan yang akan dilakukan peningkatan dengan menggunakan DAK diprioritaskan pada titik yang memang mengalami kerusakan yang cukup parah.

Baca juga: Pj Bupati Lampung Barat Nukman Ajak Jajaran Tingkatkan Tata Kelola Pemerintahan

Baca juga: Petugas Berhasil Giring Kawanan Gajah Kembali Masuk Hutan di Bandar Negeri Suoh Lampung Barat

Yakni seperti ruas jalan Pagar Dewa - Lumbok Seminung, jalur dua simpang permata menuju RSUD Alimuddin Umar (AU), dan Kebun Raya Liwa (KRL), dan ruas jalan Padang Dalom - Sebarus.

“Kalau dirinci itu untuk peningkatan ruas jalan Lumbok Seminung Rp 19 miliar, ruas jalan Padang Dalom - Sebarus Rp 7 miliar,” kata Robert.

“Sedangkan untuk jalur dua simpang permata menuju RSUD AU dan KRL itu dianggarkan Rp 4 miliar,” lanjutnya.

Robert mengungkapkan, pengerjaan akan dilakukan di titik ruas jalan Pagar Dewa - Lumbok dahulu, karena di titik tersebut kerusakan yang terjadi memang sudah cukup parah.

Setelah itu perbaikan akan dilanjutkan di titik ruas jalan Padang Dalom - Sebarus dan terakhir di jalur dua simpang permata menuju RSUD AU dan KRL.

Robert mengatakan, titik ruas jalan jalur dua simpang permata menuju RSUD AU dan KRL tersebut menjadi prioritas juga dikarenakan jalan tersebut merupakan akses masyarakat menuju fasilitas kesehatan dan destinasi wisata unggulan KRL.

“Perbaikan ruas jalan tersebut dilakukan karena itu merupakan akses masyarakat menuju kedua fasilitas tersebut,” ujarnya.

“Kerusakan yang terjadi juga cukup parah sehingga perlu adanya penanganan segera agar akses masyarakat kembali lancar," tambah dia.

Sebelumnya, Dinas PUPR Pemkab Lampung Barat menyebut pihaknya telah menangani sebanyak 44 titik ruas jalan di Lampung Barat sepanjang tahun 2022 ini.

Dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 24 miliar selama penanganan, Robert memastikan bahwa sisa-sisa pengerjaan dari 44 titik ruas jalan tersebut akan rampung sebelum akhir tahun ini.

Robert mengakui, untuk pengerjaan yang dananya bersumber dari APBD saat ini bisa dikatakan semuanya sudah rampung.

Namun dirinya menambahkan, hanya ada beberapa pengerjaan lagi yang masih dalam tahap pengerjaan dan itu anggarannya bersumber dari DAK.

“Hanya saja ada beberapa pekerjaan yang anggarannya bersumber dari DAK yang masih dalam pengerjaan dan dipastikan akan segera selesai dalam waktu dekat ini,” ujarnya.

Robert mengatakan, penanganan 44 titik ruas jalan yang dilakukan di Lampung Barat, Lampung ini merupakan proyek tambal sulam.

Selain itu dilakukan juga proyek peningkatan sejumlah ruas jalan yang tersebar di sejumlah wilayah kabupaten yang disebut Negeri di Atas Awan ini.

(Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra)