Minum Kopi Sambil Melukis di Tempat Wisata Kuliner Maru House Coffee and Painting Bandar Lampung

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kafe kopi Maru House merupakan tempat wisata kuliner di Lampung yang mengusung konsep unik.

Pengunjung bisa menikmati secangkir kopi sambil menyalurkan hobi melukis di Maru House.

Tempat wisata kuliner di Lampung ini berada di Jalan Teuku Umar, Kedaton, Bandar Lampung, Lampung.

Kafe kopi ini tergabung di bangunan bernama Maru House, yang di dalamnya juga terdapat beberapa gerai restoran lain seperti menu China hingga Indonesia.

Kafe kopi Maru House bisa jadi pilihan menarik sebagai tempat minum kopi, santai, sekaligus relaksasi.

Baca juga: Rumah Makan Pindang Tulang Palapa Hadirkan Kuliner Lezat dengan Harga Terjangkau

Maru House mengusung konsep unik berupa coffee and painting.

Unsur seni sengaja dilibatkan di dalamnya.

Selain bisa berperan sebagai kafe, Maru House sekaligus menjadi wadah kreatif bagi para pecinta seni rupa, bahkan juga menjadi tempat healing.

Pengunjung kafe kopi Maru House bisa minum kopi sembari melukis.

Kafe kopi Maru House memberlakukan harga paket alat lukis atau set painting yang dibarengi dengan minuman kopi.

Dengan membayar Rp 35 ribu saja, pengunjung bisa mendapat kopi susu gula aren plus set painting dengan kanvas berukuran 20 x 20 cm persegi.

Kanvas tersebut sudah lengkap dengan dua buah kuas, 6 warna cat akrilik beserta satu palet catnya.

Sedangkan untuk paket seharga Rp 45 ribu, kanvas yang didapat berukuran 25 x 25 cm persegi.

Baca juga: R Kitchen, Tempat Wisata Kuliner Jepang di Lampung dengan Menu Sushi Enak

"Biasanya sering digunakan untuk kegiatan seni komunitas juga. Mereka nggak perlu bayar sewa tempat, cukup beli minimal satu minuman per orang," kata Raisa, owner Maru House, Sabtu (14/1/2023).

Apabila hanya ingin menikmati minumannya, Maru House menyediakan minuman banyak varian kopi, teh, dan non-kopi.

Harganya juga terjangkau, yakni mulai dari Rp 13 ribu sampai Rp 23 ribu.

Soal rasa tidak mengecewakan.

Tribunlampung.co.id mencicipi kopi susu gula aren.

Cita rasa kopinya premium.

Takaran antara kopi susu dan gula aren seimbang.

Tidak terlalu manis sehingga tidak membuat eneg.

Fasilitas

Kafe Maru House menyediakan tempat nyaman bagi pelanggannya.

Desain ruangnnya modern minimalis, kental dengan unsur seni visual.

Terdapat ruangan indoor dan outdoor.

Fasilitasnya ada wifi, tempat duduk nyaman, televisi, toilet, dan musala.

Meja dan kursi di dalamnya mayoritas berbentuk kubus dan balok.

Nampak beberapa lukisan indah terpajang memperelok beberapa sudut ruangan.

Raisa, owner Maru House, mengatakan konsep coffee and painting baru digalakan selang 8 bulan setelah kafe resmi buka.

"Kepikiran buat yang seperti ini karena dari dulu aku juga suka ngelukis sambil jaga toko, terus kepikiran gimana kalau sekalian buat saja paket set painting dan kebetulan di Lampung belum ada," ujar Raisa, Sabtu (14/1/2023).

Selain karena ingin membuat kafenya menjadi spesial, wanita muda yang masih menempuh pendidikan jurusan psikologi sembari bekerja dan menjalankan usaha ini berharap kafenya bisa menjadi alternatif terapi self healing bagi setiap pengunjung yang datang.

"Karena aku juga belajar tentang psikologi, jadi makin terasa kalau seni itu ternyata berguna untuk kesehatan mental bisa merelaksasikan pikiran dan mengasah kreativitas," jelasnya.

Kafe kopi Maru House buka setiap hari Selasa sampai Minggu mulai pukul 12.00 WIB sampai 21.00 WIB.

Harga Minuman

Apabila pengunjung hanya ingin menikmati minuman, Maru House menyediakan banyak varian kopi, teh, dan non-kopi.

Harganya juga terjangkau, mulai dari Rp 13 ribu sampai Rp 23 ribu.

Maru House buka setiap hari Selasa sampai Minggu.

Jam operasionalnya mulai pukul 12.00 WIB sampai 21.00 WIB.

Rute

Maru House adalah tempat kuliner yang berada di Jalan Teuku Umar Nomor 9, Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung.

Lokasi Maru House cukup strategis dan sangat mudah ditemukan.

Maru House berada di pinggir jalan raya protokol dan dekat dengan mal besar di Kota Bandar Lampung.

Bisa juga ditemukan pada aplikasi maps.

Jarak dari pusat kota hanya sekira 5,3 kilometer.

Rute dari Tugu Adipura atau Bundaran Gajah

Keluar bundaran menuju ke Jalan Jenderal Ahmad Yani.

Sejauh 650 meter belok kanan ke Jalan Kartini.

Kemudian bergabung ke Jalan Teuku Umar setekah berjalan sejauh 1,2 kilometer.

Ikuti jalan utama sejauh 3,3 kilometer lalu putar balik di jalan bawah jalan layang.

Maka akan langsung sampai di Maru House pada sisi kiri jalan.

Rute dari Bundaran Rajabasa

Keluar bundaran menuju Jalan ZA Pagar Alam.

Berjalan mengikuti jalur utama sejauh 4 kilometer.

Kemudian belok sedikit ke kiri melalui bawah flyover ke Jalan Sultan Agung.

Sejauh 300 meter putar balik, lanjut ikuti jalan.

Maka akan sampai di Maru House sejauh 300 meter pada sisi kiri jalan.

Rute dari Terminal Kemiling

Ambil arah timur di Jalan Imam Bonjol.

Sejauh 1,7 kilometer belok kiri menuju Jalan Pagar Alam.

Terus ikuti jalan sejauh 3,9 kilometer.

Lanjut belok kiri menuju Jalan Teuku Umar.

Langsung putar balik maka sampailah di Maru House pada sisi kiri jalan.

( Tribunlampung.co.id / Agustina Suryati )