Nunung Jual Harta Benda untuk Berobat, Tabungannya Ludes

Tribunlampung.co.id, Jakarta – Pelawak Nunung dikabarkan jatuh miskin di tengah kondisi kesehatannya yang makin menurun karena menderita sejumlah penyakit.

Nunung ternyata menderita sejumlah penyakit dan masih harus menanggung kebutuhan keluarganya.

Imbas hal tersebut, uang tabungan istri Iyan Sambiran yakni Nunung bahkan ludes hingga harus menjual harta benda.

Hal tersebut diungkapkan Nunung saat menjadi bintang tamu di acara Brownies. Ia mengaku menjual barang-barangnya tak hanya untuk pengobatan, juga untuk kebutuhan keluarga.

“Iya (jual barang-barang), kan sebelum didiagnosa ini (kanker payudara), sebelumnya kan aku juga lagi konsen ke penyakit-penyakitku yang lain,” ungkap Nunung, dilansir dari YouTube TRANSTV Official, Selasa (7/2/2023).

Baca juga: Nunung Ngaku Sempat Jual Barang untuk Berobat, ‘Aku Juga Ada Penyakit Lain’

"Tabungan habis, karena memang selama 1 bulan setengah gak ada pemasukan sama sekali, saya harus menghidupi keluarga saya, apa yang saya punya udah abis, keluar juga udah pandemi kerjaan sulit."

Dikatakannya, makin ke sini ekonominya pun semakin sulit.

"Semakin ke sini semakin abis lah, karena yang saya tanggung bukan satu dua orang, banyak sekali, lebih dari 25 orang," ujar Nunung.

Nunung juga menjalani konsultasi dokter dalam seminggu untuk mengontrol penyakitnya yang lain di mana serangkaian pemeriksaan tersebut memerlukan biaya yang tak sedikit.

“Yang harus tiap minggu tiap bulan itu, cek ke dokter. Cek darah tiap bulan, aku minum obat terus,” kata Nunung.

Belum selesai penyakitnya yang lain, kini Nunung harus  menerima kenyataan jika dirinya kini mengidap penyakit kanker payudara.

Hal tersebut yang membuat Nunung frustasi dan menjadi beban pikiran.

“Itu aja aku sudah stres, tapi aku berobat, berobat terus. Tiba-tiba aku dikasih lagi penyakit kayak gini,” ujar Nunung sambil menangis.

Meski begitu, pemilik nama asli Tri Retno Prayudati meyakini jika dirinya bisa kuat menjalani semua ujian dalam hidupnya, terutama penyakit yang kini diidapnya.

“Saya percaya bahwa Allah akan memberikan yang terbaik buat saya. Di saat saya harus menyembuhkan penyakit-penyakit saya, tiba-tiba didiagnosa baru lagi,” kata Nunung.

Hasil Biopsi Nyatakan Nunung Kanker Payudara Stadium Awal

Yang terbaru, Nunung mengungkapkan hasil biopsi kankernya ke publik. Semula hanya didiagnosa, kini Nunung mengatakan jika dirinya divonis mengidap kanker payudara stadium awal.

“Hasil biopsinya, memang benar-benar kanker. Tapi, alhamdulillahnya lagi, masih stadium ringan,” beber Nunung, dilansir dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (7/2/2023).

Nunung pun menyebut dirinya memang harus menjalani operasi.

“Jadi, memang seringan apa pun tetap harus diangkat. Harus operasi, dan ini menunggu satu kali pemeriksaan lagi,” ucapnya.

Nunung mengaku takut menghadapi pengobatan kanker seperti kemoterapi.

Namun dirinya bersyukur kini banyak sekali orang-orang dan rekan artis yang memberikan dukungan untuknya.

"Takut. Ini kan kalau habis operasi, kalau nantinya di operasi pastikan kemoterapi, itu kan jangka panjang. Aku kan hadapi kakakku, ngurusin kakak, iya pernah lihat. Rambutnya rontok, habis.

“Cuma teman-teman sekarang banyak banget yang kasih support ke aku," pungkasnya.

Nunung Pasrah

Nunung akui pasrah dengan penyakit yang dideritanya.  Meski sempat curiga karena ada riwayat kanker di keluarganya, komedian Nunung awalnya sempat berpikiran positif bahwa itu hanya benjolan biasa.

Saat menceritakan penyakitnya itu, Nunung menangis dan sempat merasa takut.

"Kemo itu kan prosesnya panjang, tapi harus saya jalani, takut-takut," jelas sang komedian.

Di lain sisi, pemilik nama asli Tri Retno Prayudati ini mengaku tabungannya sudah habis.

Pasalnya, ia sempat terjerat penyalahgunaan narkoba pada 2019 silam ia menghabiskan banyak dana untuk rehabilitasinya.

"Tabungan habis, karena memang selama 1 bulan setengah gak ada pemasukan sama sekali, saya harus menghidupi keluarga saya, apa yang saya punya udah abis, keluar juga udah pandemi kerjaan sulit."

Dikatakannya, makin ke sini ekonominya pun semakin sulit.

"Semakin ke sini semakin abis lah, karena yang saya tanggung bukan satu dua orang, banyak sekali, lebih dari 25 orang," ujar Nunung.

Sebagai tulang punggung keluarga, Nunung memilih untuk memulangkan semua keluarganya dari Jakarta ke Solo.

Hal itu dilakukannya demi fokus menyembuhkan penyakitnya.

"Saya minta sama keluarga, saya pulangkan ke Solo semua, saya minta sama mereka untuk selama ini kalian mau gak mau bisa gak bisa kalian harus usaha."

"Sekarang kan ada jualan online jualan apa, pokoknya kalian harus ada pemasukan, aku bilang kalian tau sendiri Bunda sekarang  lagi fokus ada penyakit baru lagi ada Bunda." 

"Saya gak bisa berpikir, karena ada penyakit baru lagi, tiap hari cuma bisa nangis-nangis, padahal saya tidak boleh stres," bebernya.

Lanjut Nunung, ia tetap harus mencari nafkah untuk anak-anaknya walau sedang sakit.

"Ya tapi gimana lagi kalau saya gak stres harus mikirin keluarga saya, tapi kan saya masih ada tanggung jawab untuk anak-anak saya."

"Saya pun harus ngadepin operasi, dan bukan hanya operasi aja, pasti makan waktu lama untuk operasi kemo operasi kemo, saya pasrah," katanya.

Awal Kanker

Nunung menceritakan bahwa benjolan di dekat payudaranya itu sudah lama ada.

Namun tak pernah dianggap serius oleh sang komedian.

"Sebetulnya udah lama aku pikir awalnya benjolan biasa aja, karena selama ini gak ganggu,"

"Aku ada curiga karena keluarga aku ada generik cancer, ibu, bapak sama kakak dia sama kayak saya juga," ujar Nunung dikutip Tribunnews.com dari YouTube MOP Channel, Kamis (2/2/2023).

Nunung menuturkan bahwa lama kelamaan benjolan tersebut sangat sakit dan mengganggu aktivitasnya sehari-hari.

"Awalnya saya diemin tapi ko ganggu di ketiak makin gede sampai bawa tas aja udah gak kuat," ungkap Nunung.

Sempat tak berani bicara ke keluarga khususnya suami soal benjolan itu, Nunung akhirnya jujur dan langsung dibawa ke rumah sakit oleh suaminya.

Nunung masih ingat betul, dokter yang menanganinya adalah dokter yang sama ketika menangani kakaknya yang meninggal karena kanker.

"Saya gak berani ngomong ke keluarga, akhirnya aku bilang ke suami karena aku pikir awalnya ini bukan apa-apa.

Suami nyaranin ke dokter akhirnya ke rumah sakit, kebetulan dokter yang nanganin saya dia yang nanganin kakak," beber Nunung.

"Akhirnya dokter cek terus dia curiga karena ada turunan akhirnya harus USG dan mamografi itu dulu, setelah selesai bener ini benjolan udah 2cm," ucapnya.

Ia sudah melakukan berbagai tindakan medis, dan masih terus berharap bahwa benjolan kanker itu masih dini sehingga belum menyebar kemana-mana.

"Aku juga sempet kayak rontgen gitu, semoga gak kemana-mana dan aku yakin ini masih dini, sempet diambil sample pas diambil sample aku tuh inget ini persis kayak sample kakak aku dulu," katanya.

"Jadi saya harus menyembuhkan penyakit-penyakit saya yang sebelumnya, malah harus datang lagi penyakit baru, saya kena kanker," sambungnya.

(Tribunlampung.co.id/Putri Salamah)