Via Vallen Trauma dengan ART, Istri Chevra Yolandi Singgung Soal Nakal dan Genit

Tribunlampung.co.id - Kabar seleb terkini Via Vallen yang mengaku trauma dengan Asisten Rumah Tangga ( ART ) setelah menjalani hidup berumah tangga dengan  Chevra Yolandi.

Saking traumanya Via Vallen dengan ART, istri Chevra Yolandi ini tidak mau lagi menggunakan jasa Asisten Rumah Tangga.

Alasan penyanyi Via Vallen yang menikah dengan Chevra Yolandi pada 15 Juli 2022 itu tidak mau menggunakan jasa ART bukan tidak ada dasar.

Sebab Via Vallen pernah mengalami kejadian tidak enak dengan ART hingga trauma.

Pedangdut Via Vallen trauma memperkerjakan jasa asisten rumah tangga ( ART ) di rumahnya. 

Baca juga: Via Vallen Bertengkar dengan Chevra Yolandi Bila Tak Melakukan Hal Ini

Sebab ART yang pernah bekerja di rumahnya saat itu memiliki niat buruk.

Via Vallen menceritakan kejadian apes yang beberapa kali dialaminya karena ulah ART.

Hal ini diungkapkan Via Vallen setelah ada netizen berniat ingin bekerja di rumahnya sebagai ART. 

"Sementara di rumah aku nggak pakai jasa ART kak. Ingat nggak dulu aku pernah share pengalaman punya ART yang nyolong tapi akhirnya nggak aku penjarain? Nah setelahnya ternyata rata-rata ART yang di rumah aku pada banyak yang nyolong," tulis Via Vallen, dikutip Selasa (14/2/2023).

Pelantun lagu 'Sayang' ini lantas menjelaskan barang apa saja yang dicuri oleh mantan ART-nya. 

"Dari duit, perhiasan, baju baru yang belum dipake sampe sepatu LV, belt dan sepatu hermesku. Termasuk jaket off white seserahan lamaran pun ludes dibawa," ungkap Via Vallen.

Lebih lanjut, istri Chevra Yolandi ini menyebut bahwa ART yang pernah bekerja dengannya mimiliki sindikat. 

Dengan begitu, mereka memiliki banyak cara untuk melancarkan aksinya.

"Jadi ART yang nyolong tuh kayak ada sindikatnya kak. Sampai berani matiin listrik biar CCTV ikut mati. Padahal mah tetep kebaca juga di CCTV-nya," jelas Via Vallen.

Baca juga: Ritual Via Vallen Agar Selalu Romantis dengan Chevra Yolandi, Agak Aneh

"Kalau nggak gitu barang colongannya ditaruh dalam kresek bareng sama sampah. Terus dia bawa ke tempat sampah di luar rumah," lanjutnya.

Bahkan, kata Via Vallen, dirinya telah menjadi target oleh oknum ART tersebut. Ia pun trauma.

Ditambah kata Via Vallen, ART yang pernah bekerja dengannya juga nakal dan genit.

Kendati demikian, bagi Via Vallen bukan berarti semua ART seperti itu.

Ia percaya masih ada ART yang baik hati dan tidak memiliki niat jahat.

"Belum lagi bandel sama genitnya. Jadi mau kasihan lagi sudah capek. Jadi weh nggak pake ART," pungkas Via Vallen.

Tulang Punggung

Pedangdut Via Vallen berhenti memberikan adik-adiknya nafkah bulanan gegara ia kesal.

Artis Via Vallen sampai dimusuhi oleh adik-adiknya itu karena berhenti memberikan nafkah bulanan.

Sebagai anak pertama, Via Vallen jadi tulang punggung untuk nafkahi adik-adiknya dan berikan jatah tiap bulan.

Sebelumnya, Via Vallen sempat membuat keterangan foto menyinggung soal keluarga broken home.

Di situ, ia menuliskan keluarga broken home bukan hanya soal keluarga yang tidak utuh.

Tetapi juga soal keluarga yang tidak ada keharmonisan di dalamnya.

Banyak yang bertanta-tanya soal arti dari postingan tersebut.

Lantas, Via Vallen pun langsung mengonfirmasi perannya di keluarga.

"Pembahasanku ga jauh-jauh sebagai anak pertama, aku sayang sama semua anggota keluargaku , cuma mungkin agak terkesan cuek,"  tulis Via Vallen pada postingan terbarunya, Jumat (16/12/2022).

"Aku kalo kesel banyakan diem, tapi kalo udah gak tahan ya pasti kesemprot semua," imbuhnya.

Ia pun mengungkit soal adik-adiknya yang selalu meminta jatah bulanan.

"Dulu pas rezekiku mulai banyak, tiap bulan per tanggal 1 mereka dapet jatah uang jajan dari aku, bahkan hadiah mobil motor dll, setiap biaya yang keluar dari service sampe pajak aku yang bayar."

"Yang lucu lagi, misal tanggal 1 aku belum kasih uang jatah nih, pada nanya ke sodara satunya udah dikasih jatah belom, jadi kaya gajian yak," beber Via.

Pelantun lagu Sayang itu memutuskan untuk tak memberikan jatah bulanan lagi.

Bukan tanpa alasan, menurut Via adik-adiknya jadi malas bekerja gegara jatah bulanan tersebut.

"Sampe akhirnya jatah yang aku kasih bikin mereka terlena dan gak kerja ( gak semua adekku ya, ada beberapa aja."

"Barulah aku sadar caraku salah, dan akhirnya aku STOP jatah bulanan dan biaya pribadi termasuk service dan pajak biar mereka mikir dan mau kerja."

Namun, hal tersebut menimbulkan masalah baru.

Kini, ia dimusuhi oleh adik-adiknya itu gegara menyetop jatah bulanan.

"Mau tau gimana hasilnya? aku dimusuhin dong, bahkan hadiah kaya mobil dll diem-diem dijual tanpa basa basi, parahnya lagi pada nyalahin aku dan bilang aku gak punya duit."

"Mereka pun udah mulai kerja tapi tetep ya gak mau susah, dimodalin berkalu kali juga ga jadi apa-apa karena gak konsisten, sekarang mereka masih usaha."

"Doain adek-adek aku ya teman-teman semoga makin sukses, jadi anak pertama memang harus tegas," pungkas Via.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

(Tribunlampung.co.id)