Terduga Teroris Ditangkap di Lampung

Kontak Tembak Terjadi saat Penggerebekan Teroris di Lampung

Penggerebekan teroris di Lampung diwarnai kontak tembak karena dua teroris tewas dan satu anggota Densus 88 terkena tembakan.

|
Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id
Terjadi kontak tembak saat penggerebekan teroris di hutan lindung Umbul Way Kiri register 22 Lampung. 

Tribunlampung.co.id - Densus 88 Anti Teror menggerebek kelompok teroris di hutan lindung Register 22 Lampung.

Dalam pengerebekan tersebut dugaanya terjadi kontak tembak antara anggota Densus 88 dan teroris

Hal itu ditandai dengan tertembaknya satu anggota Densus 88 dan informasinya dua orang teroris tewas. 

Penggerebekan dilakukan di Umbul Way Kiri Register 22 yang wilayahnya ada di Lampung Tengah dan Pringsewu.

Berdasarkan informasi yang didapat Tribun Lampung, mulanya anggota Densus 88 masuk ke lokasi tersebut dari Lampung Tengah

Anggota Densus 88 berada di Kampung Sendang Baru Kecamatan Sendang Agung, Lampung Tengah untuk koordinasi penggerebekan.

Baca juga: Satu Anggota Densus 88 Terluka Dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek Lampung dari RS Mitra Husada Pringsewu

Untuk menuju ke Umbul Way Kiri melewati Umbul Panggrong yang berbatasan dengan Kecamatan Sendang Agung.

Setelah melakukan penggerebekan, anggota Densus 88 membawa satu jenazah dan langsung dinaikan ambulans dibawa ke arah Bandar Lampung

Dugaanya teroris yang tewas tersebut diduga tertembak. 

Informasi yang diapat, jenazah itu sosok pria paruh baya dan sudah dua tahun tinggal di Umbul Way Kiri. 

Untuk evakuasi menggunakan jalur Umbul Way Kiri Register 22 ke arah Pekon (Desa) Margosari, Kecamatan Pagelaran Utara, Pringsewu.

Sedangkan satu lagi teroris yang tewas belum diketahui kejelasannya.

Anggota Densus 88 yang melakukan penggerebekan diperkirakan jumlahnya sampai puluhan. 

Mereka terbagi di dua lokasi yakni di jalur masuk dari Lampung Tengah dan Pringsewu.

Anggota Densus 88 Terluka Dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek

Anggota Densus 88 yang mengalami luka tembak dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek di Bandar Lampung.

Rujukan anggota Densus 88 yang tertembak tersebut diberangkatkan pukul 03.45 WIB, Kamis (134/2024).

Proses rujukan anggota Densus 88 yang terluka dengan menggunakan mobil ambulans RS Mitra Husada, Pringsewu dan disertai pengawalan dari pihak kepolisian Polda Lampung.

Setelah sebelumnya dilakukan perawatan di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu, Lampung.

Dalam perawatan di Rumah Sakit Mitra Husada yang dilakukan selama dua jam secara intensif.

Dengan kondisi cukup baik dan mengalami luka tembak pada bagian pinggul.

Anggota tersebut terluka saat melakukan operasi penyergapan terhadap terduga teroris di Pekon Margosari, Kecamatan Pagelaran Utara, Register 22, Pringsewu.

Baca juga: Lokasi Teroris Digerebek Densus 88 di Umbul Way Kiri Hutan Lindung Register 22 Lampung

Dalam penyergapan tersebut, dua terduga teroris diketahui tewas dalam baku tembak.

Dalam pantauan di RS Mitra Husada, terdapat kepolisian dari Polres Pringsewu dan Polda Lampung yang bersiaga.

Konfirmasi Mabes Polri 

Dikonfirmasi Tribun Lampung, Mabes Polri membenarkan penangkapan terduga teroris tersebut.

"Iya benar. Saat ini petugas Densus 88 masih bekerja di lapangan secara intensif menindaklanjuti seluruh rangkaian penegakan hukum ini," ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan kepada Tribunnews.com, Rabu (12/3/2023) malam.

Dari informasi yang dihimpun, lokasi penggerebekan kelompok teroris itu tepatnya di Umbul Way Kiri, Margorejo Margosari, Kecamatan Pagelaran, Pringsewu, Lampung.

Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Pol Aswin Siregar juga menyebut saat ini tim masih fokus melakukan pengembangan di lokasi.

Meski begitu, Aswin belum membeberkan lebih rinci terkait jumlah teroris yang dilakukan penangkapan maupun terafiliasi dalam kelompok teroris apa.

"Personel Densus 88 masih bekerja di lapangan, nanti kami update. Masih intensif dan fokus di lapangan dulu," tuturnya.

(Tribunlampung.co.id)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved