Chelsea Kalah Lagi, Todd Boehly Dicemooh Fans Usai Pertandingan Lawan Brighton

Tribunlampung.co.id,- Kekalahan Chelsea 1-2 dari Brighton, Sabtu (15/4/2023) membuat skuad The Blues terancam mengakhiri musim dengan catatan buruk

Atas kekalahaan Chelsea 1-2 dari Brighton di Stamford Bridge telah membuat membuat fans marah mencemooh dan menghadang pemilik The Blues Todd Boehly di stadion

Gelandang Chelsea, Conor Gallagher sempat memberi harapan keunggulan di babak pertama berkat gol cepatnya di menit ke- 13.

Gallagher melepas tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti dengan memanfaatkan umpan mendatar Mykhailo Mudryk.

Sepakan Gallagher sempat membentur bek Brighton Lewis Dunk, tetapi tetap masuk ke gawang lawan.

Baca juga: Hasil Chelsea vs Brighton Skor 1-2, The Blues Tak Miliki Peluang Menang

Baca juga: Chelsea Bakal Perpanjang Kontrak Enzo Fernandez Hingga 2032

Papan skor kembali berubah pada menit ke-42 setelah Brighton menyamakan kedudkan lewat gol Danny Welbeck.

Gol Welbeck bermula crossing Pascal Gross, yang disambutnya dengan tandukan, dan bola bersarang di pojok kanan atas gawang Chelsea.

Menit ke-69, Chelsea kembali kebobolan lewat gol Julio Enciso.

Enciso menerima operan Solly March, lalu melepas tendangan jarak jauh yang gagal dibendung kiper Chelsea Kepa Arrizabalaga.

Gol Julio Enciso tidak mampu dijawab Chelsea sampai wasit Robert Jones meniupkan peluit panjang.

Sementara di laga itu pemilik Chelsea Todd Boehly terlihat menyaksikan kekalahan ke-12 Chelsea di Liga Inggris musim ini dari bangku VVIV direktur

Dan setelah peluit babak kedua berakhir para suporter terlihat menunjukkan kemarahan mereka terhadap pemilik bersama klub tersebut.

Fans Chelsea memprotes pemilik bersama Chelsea dan ketua Todd Boehly setelah pertandingan

Baca juga: Chelsea Kabarnya Tawarkan Kembali Kontrak Baru ke Mason Mount

Sementara Pelatih sementara Frank Lampard mengakui Brighton pantas mendapatkan kemenangan mereka di Stamford Bridge.

"Saya kecewa di setiap level," kata Lampard kepada BBC Sport dikutip tribun dari Metro UK, Minggu (16/4/2023).