Big Match Arsenal vs Chelsea, Misi Skuad The Blues Gagalkan Mimpi The Gunners di Emirates Stadium

Tribunlampung.co.id,- Laga Arsenal v Chelsea akan menjadi laga big Match pekan ke-34 Liga Inggris

Pertadingan derbi London Arsenal v Chelsea akan digelar di Emirates Stadium markas The Gunners

Laga ini akan menjadi penting, menarik dan juga diprediksi panas karena kemenangan bagi skuad Lampard akan memupus harapan rival meriam london menjadi juara musim ini

Bagaimana Chelsea bisa mengalahkan Arsenal dalam pengulangan gelar dengan 2 undroppables Lampard

The Blues bisa mengakhiri harapan gelar Arsenal dengan kemenangan melawan The Gunners di laga ini

Baca juga: Prediksi Mantan Pemain Man United Gary Neville Andai Mauricio Pochettino Jadi Pelatih Chelsea

Melansir foodtball london, Senin (1/5/2023) Frank Lampard memiliki dua undroppable yang jelas untuk pertandingan Arsenal. 

Sejak gameweek 33 musim lalu, terjadi selisih 45 poin antara Chelsea dan Arsenal.

The Blues duduk di urutan ketiga, nyaman di dalam empat besar tetapi terhuyung-huyung melintasi garis tanpa banyak keyakinan.

Istilah ini mereka telah gagal hampir sejak awal. Mereka dikelola pelatih berbeda keempat musim ini dan masih mencari manajer permanen ketiga dalam 11 bulan dari rezim Todd Boehly-Clearlake Capital.

Ini adalah musim terburuk dalam sejarah Chelsea yang tak sebanding dengan pengeluaran dan ekspektasi.

Bahkan kemenangan melawan rival mereka tidak akan mengubah semuanya.

Lagipula, peluang melakukannya juga tipis.

Baca juga: Bukan Harry Kane, Mauricio Pochettino Minta Chelsea Rekrut Jonathan David

Arsenal diketahui tengah berjuang meraih gelar musim ini meskipun mereka mengalami penurunan performa baru-baru ini.

Pasukan Mikel Arteta tidak pernah menang dalam empat pertandingan dan telah kebobolan 11 kali dalam empat pertandingan terakhir mereka

Itu menjadi sebuah rekor yang membuat Manchester City menjadi favorit mengangkat trofi Liga Premier untuk ketigakalinya berturut-turut.

Selisih hanya dua poin di papan atas klasemen namun Man City lebih unggul karena memiliki satu pertandingan lebih di tangan.

Artinya, jika Chelsea menghentikan The Gunners meraih kemenangan, mereka akan mengambil langkah menyerahkan gelar kepada pasukan Pep Guardiola.

Apalagi Chelsea telah dikenal dalam beberapa tahun terakhir, menjadi pernah mematahkan harapan dua klub utama London utara meraih juara.

Arsenal yang sedang dalam performa terbaiknya harus melewati Chelsea, tetapi tiga cara Frank Lampard membantu timnya menggagalkan pesta Arsenal.

Namun mampukah Chelsea melakukannya, dengan  performa mereka saat ini yang minim mencetak gol dan terus mencari cara mencetak gol meski menguasai penguasaan bola dan memiliki salah satu rekor pertahanan terbaik.

Raheem Sterling yang didukung N'Golo Kante dan Conor Gallagher bukanlah cara baik mencetak gol, ini adalah cara untuk menghasilkan pergantian volume tinggi di area yang bagus.

Ketika tidak ada orang yang benar-benar menciptakan atau mengambil peluang, itu sebagian besar tidak efektif.

Chelsea memiliki kecepatan dari Mykhailo Mudryk, mereka memiliki peluang untuk berlari di pertahanan tanpa William Saliba dan menyebabkan kepanikan.

Orang Ukraina itu memiliki poin dibuktikan setelah transfer yang gagal ke Stadion Emirates dan tidak terlihat takut untuk mencoba, sesuatu yang tidak dapat dikatakan untuk orang lain di skuad.

Di sisi lain, Enzo Fernandez belum diberikan perlindungan memainkan permainan alaminya dan membutuhkan patner di sekitarnya untuk memutar permainan di atas kepalanya.

Hal positif kecil Chelsea dari musim ini adalah rekor pertahanan.

Kebobolan 30 gol sejauh ini dalam 32 pertandingan adalah yang paling sedikit ketiga di liga dan delapan lebih sedikit dari lawan mereka di sini.

Meskipun tangguh bukanlah poin yang kuat, lebih banyak mereka kebobolan dan kemudian tidak mengancam selama sisa pertandingan dengan tanggung jawab untuk menyerang, semakin lama mereka dapat menahan Arsenal, semakin baik.

Sementara kecemerlangan Arsenal di Lini tengah telah hilang beberapa pekan terakhir.

Thomas Partey kalah dan dibiarkan berjuang melawan Manchester City sementara tanpa Granit Xhaka untuk 3-3 dengan Southampton tidak ada tanda-tanda kontrol.

Jorginho mungkin kembali untuk pertandingan ini dan dia adalah pemain yang sangat dikenal Chelsea.

(Tribunlampung.co.id/Romi Rinando)