Mahasiswa Fakultas Teknik Unila Raih Juara 1 Olimpiade Matematika Nasional

Tribunlampung.co.id , Bandar Lampung - Sebuah prestasi membanggakan diraih Mutiara Sakinah, mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Universitas Lampung (Unila). Ia berhasil meraih juara 1 dalam kompetisi Matematika Event Jenius Indonesia Science Competition yang diselenggarakan PT Jenius Sains Indonesia pada 21 Mei lalu.

Kompetisi ini diikuti 2.743 peserta dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta serentak se-Indonesia. Kompetisi ini dilaksanakan secara online dengan waktu satu jam dan sistem skor +15 untuk jawaban benar dan -1 untuk jawaban salah.

Mutiara mengaku gemar mengikuti olimpiade matematika sejak SMA dan sudah sering menjuarai olimpiade matematika tingkat nasional. Ia mendapat bantuan dan biaya dari Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro Unila untuk mengikuti kompetisi ini.

Menurut Mutiara, materi yang paling sulit dikerjakan adalah pengaplikasian integral dan eksponen dengan angka dan pangkat yang banyak. “Itu soal baru yang saya temui. Untuk materi yang mudah, seperti SPLTV, limit fungsi, derivatif, dan lainnya,” ujarnya.

Mutiara juga berbagi tips untuk menjawab soal sulit. “Kerjakan yang mudah dulu untuk menghemat waktu. Kemudian, kembali ke soal yang sulit dan lama untuk dipecahkan. Terakhir, kerjakan soal yang sangat sulit,” katanya.

Mutiara juga mengatakan, tantangan terbesar yang dihadapinya selama perlombaan adalah waktu dan konsentrasi. Soal-soal yang dihadapinya sangat sulit dengan angka yang relatif panjang dan rumit, sehingga ia harus berhati-hati menentukan jawaban serta tetap fokus agar tidak melakukan kesalahan dalam menghitung.

Mutiara berharap prestasinya ini bisa menjadi motivasi bagi dirinya sendiri maupun mahasiswa lainnya untuk terus belajar dan berkarya di bidang yang diminati.

Dengan belajar tekun mempelajari suatu bidang yang diminati, setiap orang pasti mampu menguasai suatu bidang yang disukai. Ia berpesan, untuk menikmati prosesnya, beribadah, meminta restu kepada orang tua, dan jangan lupa berproses meski 1 persen setiap harinya.

( Tribunlampung.co.id / RIlis )

“Belajarlah sesuatu yang bisa membuat kamu bangga karena telah terlahir di dunia ini. Semua orang terlahir dengan kelebihannya sendiri, temukanlah kelebihan kamu, dan kembangkanlah,” ujarnya.