Berita Terkini Artis

Dewi Perssik Geram Banyak Akun Bodong Manfaatkan Konflik dengan Ketua RT

Rencanya Dewi Perssik akan membuat laporan ke polisi karena banyak akun bodong memfitnah dirinya manfaatkan selisih dengan ketua RT.

Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id
Dewi Perssik geram hingga akan membuat laporan ke polisi karena banyak akun bodong memfitnah dirinya manfaatkan selisih dengan ketua RT. 

Ia akhirnya melakukan mediasi dengan Ketua RT, yang berakhir ricuh.

Malkan mengatakan hasil mediasi dia dengan Dewi Perssik deadlock atau tidak mencapai jalan keluar karena Dewi Perssik dan Ketua RT tetap pada pendirian masing-masing.

Tidak Ada Komunikasi Langsung

Permasalahan ini sebenarnya karena tidak ada komunikasi langsung dan jelas antara Dewi Perssik dan Ketua RT bernama Malkan. 

Dari Dewi Perssik hanya mengutus para asistennya dan tidak jelas pula menyampaikan keinginan dari Dewi Perssik

Dewi Perssik mulanya membeli hewan kurban dari Brebes. 

Daging hewan kurban akan dibagikan di tempat tersebut namun untuk penyembelihannya di tempat lain. 

Alasan Dewi Perssik agar tidak merepotkan warga sekitarnya.

Sayangnya hewan kurban itu tidak langsung diantar ke tempat penyembelihan, justru dititipkan ke tempat tinggalnya. 

Ketika hewan kurban tiba pihak RT menerimanya namun tidak tahu jika hanya dititipkan saja. 

Pihak RT menduga hewan itu akan dipotong di tempat itu juga. 

Lantas hewan kurban itu diambil oleh pihak Dewi Perssik dan pihak RT merasa kecewa karena tidak ada kejelasan jika hewan itu hanya dititipkan saja. 

Lantaran cuma dititipi maka diminta segera dibawa pergi sebab untuk mengurus juga butuh memberi makan dan menjaganya.

Namun maksud tersebut salah diterima oleh para asisten Dewi Perssik

Akhirnya Dewi Perssik membuat live streaming di Instagram menyebut jika RT menolak menerima hewan kurban miliknya. 

(Tribunlampung.co.id)

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved