Polresta Bandar Lampung Polda Lampung Tindak Pengendara Bau Alkohol Saat Ops Patuh Krakatau 2023

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Polresta Bandar Lampung, Polda Lampung, menindak pengendara yang melakukan pelanggaran saat menggelar Operasi Patuh Krakatau 2023.

Kasatlantas Polresta Bandar Lampung, Polda Lampung, Kompol Ikhwan Syukri menjelaskan, terdapat tujuh prioritas pelanggaran yang ditindak dalam Ops Patuh Krakatau 2023.

"Diantaranya menindak pengendara yang bau alkohol, menggunakan HP saat berkendara, pengemudi masih di bawah umur, hingga pengendara melawan arus," terang , Rabu (12/7/2023).

Selain itu turut ditindak pengendara sepeda motor lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm SNI atau safety belt, dan pengendara yang melebihi batas kecepatan.

Selama 3 hari Operasi Patuh Krakatau 2023 berjalan, Satlantas Polresta Bandar Lampung setidaknya telah menindak 41 pengendara bandel. 

Baca juga: Jajaran Polres Lamteng Polda Lampung Imbau Satpam Rutin Pantau Kamera CCTV

Baca juga: Kesehatan Personel Polres Metro Polda Lampung Dicek Berkala

Operasi Patuh Krakatau 2023 dilaksanakan selama 14 hari terhitung 10 hingga 23 Juli 2023.

Adapun puluhan pengendara yang ditindak tersebut terdiri dari 16 tilang ETLE. Selain itu, petugas kepolisian juga menidak 25 pengendara dengan cara tilang di tempat (manual).

"Penindakan rata-rata kepada pelanggaran didominasi pengendara motor yang tidak pakai helm," imbuhnya

Sementara untuk kecelakaan lalulintas, Kompol Ikwan mengatakan sejauh ini masih nihil.

Selain melakukan penindakan, Ikhwan juga mengatakan terdapat juga 31 pengendara yang diberikan teguran.

Menurut Kompol Ikhwan, teguran diberikan kepada pengendara yang pelanggarannya tidak fatal.

"Teguran lisan yang tidak mengakibatkan fatal dalam lakalantas seperti tidak punya sim ditegur agar segera buat sim,"

"Selain itu kami juga memberi teguran kepada hanga melanggar larangan parkir agar tidak parkir sembarangan, dan lainnya," ucapnya.

Lebih Lanjut, Kompol Ikhwan berharap dengan Ops Patuh Krakatau 2023, dapat meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas meningkat.

"Harapannya dapat meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalulintas, menurunkan angka lakalantas dan angka fatalitas," tandas dia. 

(Tribunlampung.co.id/ Hurri Agusto/ Sulis SM)