Rendy Kjaernett Mengaku Konyol jika Tetap Pertahankan Tato Wajah Syahnaz Sadiqah 

Tribunlampung.co.id - Rendy Kjaernett mengaku konyol jika tetap mempertahankan tato wajah Syahnaz Sadiqah di punggungnya.

Hal tersebut disampaikan Rendy Kjaernett saat tampil di kanal Feni Rose dikutip dari kanal YouTube-nya, Kamis (24/8/2023).

Dalam kesempatan itu, Rendy disinggung kembali soal tato oleh Feni Rose.

Rendy mengakui niatnya menutup tato wajah Syahnaz demi bisa berjuang mendapatkan hati Lady Nayoan kembali.

"Tato kamu pengin di tutup itu memang kesadaran pengen berjuang lagi atau karena rasa bersalah?" tanya Feni Rose dikutip dari kanal YouTube-nya, Kamis (24/8/2023).

Menurut Rendy, jika tetap mempertahankan tato tersebut dirinya akan tampak konyol.

Pun gambar itu bukan sesuatu yang bisa ia banggakan.

"Berjuang, terus kedua rasanya kayak udah konyol nih, ini bukan sesuatu yang bisa aku banggakan saat tua," jawab Rendy.

Lantas, diakui Rendy, gambar tato wajah Syahnaz di punggungnya itu sebagai monumen kebodohannya.

"Jadi ini sebetulnya adalah monumen kebodohan kamu?" tanya Feni Rose lagi.

"Iya, iyalah," jawab Rendy sambil ketawa.

Dalam momen yang sama, bapak tiga anak itu menyebut niat awal membuat tato itu karena adanya rasa marah.

Sekaligus, dikatakan Rendy, ia seolah ingin menyombongkan diri atas Lady.

"Aku pernah tanya, kamu bikin itu ngapain sih, cinta? 'bukan'. Marah? 'iya'," Feni Rose meniru ucapan Rendy.

"Sebenernya tuh kayak, nih liat loh aku bisa bikin ini (tato)," ucap Rendy.

Bakal Jalani Peneguhan Pernikahan dan Baptis Ulang

Setelah memutuskan rujuk, Lady Nayoan dan Rendy Kjaernett akan menjalani peneguhan pernikahan dan pembatisan ulang.

"Kalau dari gereja sendiri sebenarnya ada acara retret suami istri di bulan Oktober. Di sana juga ada peneguhan ulang lagi," kata Lady Nayoan, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (23/8/2023).

Selain itu, Lady dan Rendy juga akan menjalani pembaptisan sesuai dengan prosedur gereja.

"Ada baptis selam dan peneguhan ulang," ujar Lady.

Diakui Lady, peneguhan ulang janji pernikahan mereka itu memang digelar sebagai upaya untuk memperbaiki hubungan rumah tangga yang sempat renggang.

Peneguhan ulang janji pernikahan tersebut sekaligus merupakan tanda bahwa keduanya akan kembali mengikat janji suci pernikahan di hadapan Tuhan.

Keduanya kini ingin membuka lembaran baru bersama sang suami tercinta.

Ibu tiga anak ini menyebut sudah tak ada lagi api dalam rumah tangganya.

"Lebih ke kita membuka lembaran baru sih. Nggak lagi, apinya lebih ke api cinta saja ya supaya tetap hangat. Supaya tetap sama anak-anak juga hangat," terangnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com