124 Kasus DBD di Lampung Selatan, Oktober Belum Ada Kasus

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Dinas Kesehatan Pemkab Lampung Selatan mengklaim terdapat 124 Kasus DBD di Lampung Selatan, Lampung selama Januari-September 2023.

Namun, di bulan Oktober tidak ada kasus DBD di Lampung Selatan.

Baca juga: Kebakaran di KMP Tranship 1 Bakauheni Lampung Selatan, Penumpang Histeris

Baca juga: Daftar Manifes KMP Tranship 1 yang Terbakar di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan

"Januari 9 kasus, Februari 16 kasus, Maret 25 kasus, April 14 kasus, Mei 12 kasus, Juni 9 kasus, Juli 14 kasus, Agustus 11 kasus September 14 kasus," papar Kabid Bina Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Diskes Lampung Selatan Jamaludin, Sabtu (21/10/2023).

"Total ada 124 kasus selama Januari-September 2024," ujarnya.

Lebih lanjut Jamal menyebut Oktober dari 1 sampai 20 Oktober belum ada kasus DBD.

Dirinya mengimbau kepada Promkes, Kesling, dan PJ DBD, disetiap desa untuk melakukan antisipasi timbulnya kasus DBD di masyarakat, terutama sebelum datang musim penghujan.

Lebih lanjut pihaknya selalu melakukan penyuluhan ke desa-desa tentang bahaya DBD melalui kegiatan posyandu,posbindu, atau jika ada kegiatan lain yg melibatkan masayarakat.

Masih kata Jamal, pihaknya mengimbau kepada masyarat untuk melakukan PSN.

Pihaknya selalu melalukan pemantauan jentik nyamuk bersama kader jumantik yang ada.

Lalu pihaknya selalu menyiapkan rapid DBD, untuk pemeriksaan pada pasien demam yg berkunjung ke puskesmas, dengan kriteria suspek DBD.

(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)