Berita Terkini Artis

Rhoma Irama Minum Bir, Pengakuan Raja Dangdut Depan Ustaz Felix Siauw

Sang Raja Dangdut Indonesia, yakni Rhoma Irama, belum lama ini mengungkap perjalanan kariernya dalam bermusik di depan Ustaz Felix Siauw.

YouTube YNTV
Rhoma Irama saat berbincang dengan Ustaz Felix Siauw. Sang Raja Dangdut Indonesia, yakni Rhoma Irama, belum lama ini mengungkap perjalanan kariernya dalam bermusik di depan Ustaz Felix Siauw. 

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Sang Raja Dangdut Indonesia, yakni Rhoma Irama, belum lama ini mengungkap perjalanan kariernya dalam bermusik di depan Ustaz Felix Siauw.

Dalam momen perbincangan tersebut terungkap, jika Rhoma Irama ternyata pernah juga merasakan minum bir.

Baca juga: Rhoma Irama Pamerkan Wajah Putri Bungsunya, Wajah Cantik Jadi Sorotan

Pengakuan Rhoma Irama tersebut diketahui dari tayangan dalam kanal YouTube YNTV yang tayang, 28 April 2024.

Dalam perbincangan Ustaz Felix Siauw di studio Soneta, Depok itu, Rhoma mengakui pernah minum bir.

Namun, momen itu terjadi pada masa awal karier bermusiknya.

Dia mengaku sebelumnya merupakan penyanyi pop dan rock.

Bahkan, dia pernah menjadi juara pop singer Asia Tenggara.

Rupanya, pengalaman itu pula yang membuatnya menciptakan lagu Mirasantika.

"Pernah dengar lagu Mirasantika? Itu kisah nyata."

"Jadi dulu ketika saya main musik saat remaja, main rock, main pop juga, dan pernah menjadi juara Pop Singer Asia Tenggara," jelasnya.

"Dulu saya kena juga minum bir tetapi belum ada narkotika, paling bir ajalah," tambahnya.

Namun, momen itu memunculkan keresahan di hati Rhoma Irama.

Dia berpikir, kenapa bermusik itu harus meninggalkan shalat, bahkan pakai drug dan pergaulan bebas.

"Kenapa bermusik harus tarikushshalah (meninggalkan salat)?"

"Ketika salat dikatain. Kenapa juga harus drug?"

"Kenapa harus pergaulan bebas?" kisah Rhoma.

Lantas, Rhoma Irama shalat istikharah dan memanjatkan doa.

"Ya Allah jika bakat seni ini hanya memperlebar jalanku ke neraka tolong cabut."

"Tapi seandainya Engkau bisa membawa seni ini kepada keridaan-Mu beri saya hidayah," ujarnya.

Sejak itu, Rhoma berkomitmen untuk tidak berbuat maksiat dalam musik.

Bahkan, dia melahirkan deklarasi Soneta The Voice of Moslem.

Ketika itu personel ada delapan orang. Seiring perjalanan waktu, Rhoma Irama dan Soneta Group ternyata makin berkibar.

Buktinya, banyak tawaran main film datang kepada Rhoma.

Namun, Rhoma bersedia bermain film tetapi ada tiga syarat.

Pertama, ia tidak ingin menjadi aktor tetapi menjadi diri sendiri. Ternyata ada alasannya.

"Saya sering melihat film Barat. Ada bintang yang saya idolakan."

"Bahkan menonton film-film Indonesia dan bintang-bintang saya idolakan. Saya suka banget dengan bintang ini."

"Tapi, ketika saya ketemu bintang ini ternyata beda banget tidak seperti sebaik di filmnya."

"Jadi saya tidak mau begitu. Saya tidak mau orang melihat saya berbeda di film dengan aslinya karena pengalaman tadi," jelasnya.

Kemudian syarat kedua, harus ada salat berjemaah.

Rhoma melihat, saat itu banyak orang di produksi film yang suka meninggalkan salat.

"Kalau ke luar kota bisa dijamak."

"Kalau di dalam kota, setiap waktu salat harus berjemaah," katanya.

Terakhir, tidak boleh ada minuman keras di lokasi pembuatan film.

"Botol bir berantakan. Artinya dekat banget dengan minuman," katanya.

Royalti Lagu Begadang

Rhoma Irama membeberkan fakta soal lagu begadang.

Rupanya, lagu itu pernah membuat Rhoma Irama mendapatkan royalti dari Inggris.

Ya, Rhoma Irama membuktikan jika musik dangdut sampai ke luar negeri.

Buktinya, ia pernah mendapatkan royalti dari Inggris.

Royalti tersebut dibayarkan kepada Rhoma Irama berupa uang poundsterling lewat tembang miliknya Begadang.

"Saya juga pernah dapat royalti dari Inggris (berupa uang) poundsterling, (dari) lagu Begadang," kata Rhoma Irama ketika ditemui di Hotel Milenium Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (28/8/2023) malam.

Sehingga musik dangdut kini menurut Rhoma Irama sudah mulai digemari oleh mancanegara salah satunya adalah Inggris.

"Iya, saya rasa nantinya seperti itu ya, yang kita ketahui di Jepang dan Amerika."

"Di sana udah ada PAMMI juga, sudah ada dangdut koboy dan festival dangdut juga," tutur Rhoma Irama.

Tidak hanya itu, di kesempatan yang lain, pelantun lagu Judi ini sempat didatangi oleh musisi Joss Stone.

Di mana Joss Stone mengakui adalah penggemar beratnya lewat lagu Judi.

"Penyanyi Inggris Joss Stone datang ke rumah saya, dia bilang, 'im one of your fans'."

"Berarti di Inggris sudah banyak dangdut, dan dia nyanyi lagu Judi di depan saya," ujar Rhoma Irama.

Dalam hal ini Rhoma Irama juga mendaftarkan musik dangdut sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) dari Indonesia.

Sehingga hal itu dapat membuat musik dangdut mendunia.

"Artinya bahwa di Inggris sudah ada gemar dangdut di Amerika dan Jepang."

"Jadi kalau ada yang bilang dangdut koplo ba'al, mudah-mudahan dengan melalui UNESCO ini bisa jadi kenyataan dan dikenal lebih luas lagi," lanjutnya.

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / BanjarmasinPost.co.id )

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved