Berita Terkini Nasional
10 Tahun Teror Wanita Idaman Kirim PAP Foto Tak Lazim, AP Kini Meringkuk di Bui
Seorang pria di Surabaya harus merasakan pengapnya ruangan jeruji besi, usai ia ditetapkan tersangka dan ditahan gegara meneror wanita idamannya.
Tribunlampung.co.id, Surabaya - Seorang pria di Surabaya harus merasakan pengapnya ruangan jeruji besi alias penjara, usai ia ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan gegara meneror wanita idamannya.
Pria berinisial AP (29) itu telah resmi berstatus sebagai tersangka atas tindak pidana ITE kesusilaan dan pengancaman. Ancaman hukumannya, sekitar enam tahun penjara dan atau denda satu miliar rupiah.
AP ditetapkan sebagai tersangka lantaran melakukan tindakan teror terhadap wanita idamannya di Surabaya selama 10 tahun.
Terungkap pengakuan pria peneror wanita idamannya sejak masih SMP selama 10 tahun dengan pesan post a picture (PAP) foto alat vital melalui direct message (DM) medsos x.com atau Twitter, hingga kasusnya viral, dan membuat Tim Siber Polda Jatim turun tangan.
Pantauan TribunJatim.com, tersangka AP sempat dibawa oleh penyidik dari Ruang Tahanan Dittahti Mapolda Jatim menuju ke Gedung Ditreskrimsus Mapolda Jatim.
Ia tampak mengenakan baju tahanan berwarna biru tua, lalu mengenakan kaca mata berbingkai warna cokelat, dan bermasker warna hijau muda.
Meskipun dengan posisi kepala menunduk bermaksud menghindari sorotan lensa kamera awak media.
Sepanjang dibawa penyidik berjalan menyusuri halaman depan Gedung Ditreskrimsus Mapolda Jatim, tersangka AP berusaha menjawab rentetan pertanyaan awak media.
Bahwa dirinya masih cinta dan sayang terhadap sosok NR yang merupakan teman sejak dirinya duduk di bangku SMP.
"Cinta mas, iya sayang. Iya. Belum tahu, seneng mas," ujar tersangka AP, seraya memastikan langkah kakinya tetap berpijak mantab di tengah kerumunan awak media di depannya.
Mengenai adanya pesan pengancaman pembunuhan dan bermuatan asusila, tersangka AP mengaku tidak memiliki niat untuk melukai atau menyakiti sosok korban NR.
Kendati demikian, ia mengaku merasa sedih dan menyesal atas perbuatan yang dilakukannya.
Apalagi, ternyata membuat dirinya berurusan hukum hingga dipenjara. Dan tentunya, lanjut Tersangka AP, membuat ibundanya bersedih.
"Maaf gak maksud begitu, maaf. Nyesel. Menyesal aku. Kasihan sama ibu," pungkasnya dengan nada intonasi bicara yang terbata-bata menahan sesenggukan tangis nyaris pecah.
Sebelumnya, viral utasan di medsos x.com dari seorang wanita asal Surabaya yang mengaku menjadi korban kejahatan teror pesan post a picture (PAP) foto alat vital, dari pria yang mengaguminya.
| Hasil Tes DNA Kerangka Manusia di Kwitang, Ferry Irwandi Minta Tak Ditutupi |
|
|---|
| Pelaku Pelecehan di Masjid Ditangkap, Berdalih Khilaf dan Salahkan Jin Masuk |
|
|---|
| Tangis Warga Lihat Bu Dosen Telah Terbujur Kaku, Pelaku Diciduk Kurang dari 24 Jam |
|
|---|
| Siasat Oknum Polisi Kelabui Warga dan CCTV Demi Bunuh Dosen, Kapolres: Bengis |
|
|---|
| Dosen Muda Ternyata Tewas di Tangan Mantan Pacar, Oknum Polisi Kesal Ditolak Balikan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.