Berita Terkini Artis

Tangis Tamara Tyasmara saat Hadiri Wisuda Kelulusan TK Mendiang Dante

Tamara Tyasmara menangis saat menghadiri acara wisuda kelulusan TK mendiang anaknya, Raden Andante Khalif Pramudityo.

Editor: Tri Yulianto
Instagram/@tamaratyasmara
Foto Tamara Tyasmara di acara wisuda mendiang anaknya, Dante 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Berita terkini seleb, Tamara Tyasmara menangis saat menghadiri acara wisuda kelulusan TK mendiang anaknya, Raden Andante Khalif Pramudityo.

Tamara Tyasmara hadir acara tersebut untuk mewakili mendiang anaknya yang meninggal karena diduga ditenggelamkan mantan pacarnya.

Selain Tamara Tyasmara hadir juga mantan suaminya, DJ Angger Dimas Angger di acara kelulusan almarhum putra mereka.

Aktris FTV ini pun mengaku tak menyangka menghadiri acara tersebut tanpa sang anak.

Bahkan, ia tak mampu menahan tangisnya saat menyaksikan kenangan mereka yang diputar di sekolah.

"Hari ini seharusnya menjadi hari graduatuion Dante..nggak pernah nyangka akan ada di posisi ini," tulis Tamara di Instagram, dikutip Senin (1/7/2024).

"Nggak pernah nyangka akan datang ke graduation Dante tanpa Dante. Hancur sekali rasanya," sambungnya.

Kendati demikian, Tamara Tyasmara tetap memberikan ucapan selamat pada mendiang anaknya yang tak hadir dalam acara tersebut.

"Happy graduation day di surga kakak Dante. Mama wakilin graduationnya di sini ya kak. Love you kakak," ungkapnya.

Di samping itu, Tamara Tyasmara juga membagikan momennya yang ditenangkan oleh beberapa siswa di sana.

Ada yang memeluknya dengan erat hingga mencium ibunda Dante tersebut.

"Terima kasih keluarga @binamanusa.id dan teman-teman Dante yang sudah sangat sayang sekali sama Dante. Dante pasti happy sekali lihatnya," tandasnya lagi.

Tamara Tyasmara Ingin Yudha Arfandi Dihukum Berat atas Meninggalnya Dante

Kasus meninggalnya anak Tamara Tyasmara, Dante kini akan masuk ke tahap persidangan.

Tamara Tyasmara mengaku tak sabar menantikan sidang perdana kasus Dante dengan tersangka Yudha Arfandi.

"Pengin banget buru-buru disidang sih, karena supaya bisa dapat keadilan buat Dante. Kayak pengin bangetlah buru-buru sidang," ujar Tamara Tyasmara.

Tamara nampaknya menyimpan rasa amarah terhadap mantan kekasihnya itu, yang membuat nyawa anaknya hilang.

Ia berharap Yudha Arfandi mendapatkan hukuman seberat-beratnya.

"Karena ini urusannya nyawa, nyawa anak kecil pula gitu lho. Kalau nggak dapat hukuman setimpal, kecewa banget sih.

Aku berharap semoga di persidangan nanti semua terbuka dan hukuman untuk Yudha itu yang aku harapin hukuman seumur hidup atau hukuman mati," ujarnya.

Ia mengaku siap menjadi saksi di persidangan Yudha Arfandi.

Bahkan, ia mengatakan tak akan absen datang setiap persidangan kasus anaknya akan digelar.

"Sangat-sangat siap. Bahkan aku kalau aku nggak jadwal di sidang, aku akan datang terus," katanya.

Kawal Kasus Bareng

Tamara Tyasmara ajak DJ Angger Dimas kompak kawal kasus kematian anak mereka, Dante (6).

Sebab selama ini Tamara Tyasmara dan DJ Angger Dimas terkesan sendiri-sendiri saat mengawal kasus kematian Dante.

Itu karena Tamara Tyasmara sudah bercerai dengan DJ Angger Dimas saat anaknya meninggal diduga karena dibunuh mantan kekasih ibunya.

Kini Tamara Tyasmara berharap bisa akur dengan mantan suaminya, Angger Dimas. 

Hal tersebut kemudian diharapkan bisa terjalin untuk terus mengawal kasus kematian putranya, Dante (6).

Sebab sejauh ini Tamara Tyasmara dan Angger tidak berkomunikasi untuk mengawal kasus Dante bersama.

“Belum ada komunikasi (dengan Angger Dimas) untuk mengawal kasus ini, tapi semoga ke depan lebih baik untuk mengawal bareng-bareng sih,” kata Tamara di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan Kamis (18/4/2024). 

Dengan demikian Tamara berharap kasus kematian Dante bisa terus berproses dan mendapat keadilan. Begitupun tersangka yang bisa dihukum seberat-beratnya.

“Biar tersangka diberikan hukuman seberat-beratnya,” ujar Tamara.

Tamara memastikan belum menerima itikad baik dari pihak Yudha Arfandi. Bahkan keadaan justru berbalik dimana Tamaralah yang dianggap menjadi pelaku oleh keluarga Yudha Arfandi. 

Hal itu terlihat ketika keluarga tersangka membawa spanduk dukungan untuk Yudha Arfandi saat giat rekonstruksi di kolam renang daerah Duren Sawit. 

“Menurut aku mereka itu tersangka yang merasa jadi korban, menurut aku sih itu. Agak lain ya, harus yang bawa spanduk aku. Ini aku lihatnya ketawa sih, di mobil ketawa ketawa, lucu banget ya ini kok tersangka bawa spanduk nunjuk aku pula, seolah aku tersangkanya,” ucap Tamara. 

“Aku lihat yang pegang keluarganya, aku lihat tantenya, ada adiknya karena aku sama tersangka kan udah dua tahun lebih (jalin hubungan). Jadi hafal betul mukanya, aku tahu betul siapa yang nunjuk aku, siapa yang bawa semua keluarga dan teman dekat,” tandas Tamara Tyasmara.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/VIrginia Swastika)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved