Kabid Humas Polda Lampung Beberkan Sebab Bocah Empat Tahun di Tanggamus Meninggal di Sumur

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Kabid Humas Polda Lampung membeberkan penyebab seorang bocah empat tahun di Tanggamus meninggal di di dalam sumur warga.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadillah Astutik mengungkap korban berinisial RAP (4), anak dari warga setempat.

Ia menyebut bahwa bocah tersebut jatuh ke dalam sumur akibat terperosok.

"Tim dari Polsek Wonosobo, Polres Tanggamus sudah mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP," kata dia.

"Diketahui bahwa korban terperosok ke dalam sumur saat bermain," lanjut dia.

Adapun, bocah tersebut bisa terperosok ke dalam sumur tersebut karena sumur tidak memiliki dinding.

Serta sumur tersebut tidak ditutup dengan rapat.

"Sumur ini juga tidak ditutupi," ungkap dia.

Untuk kondisi terbaru, korban telah dimakamkan di TPU setempat.

Pihak keluarga juga sudah mengikhlaskan kematian korban.

"Saat ini, jenazah korban telah dimakamkan di TPU Pekon Balak," kata dia.

Untuk mencegah kejadian serupa, Umi mengimbau agar warga bisa lebih memperhatikan keselamatan dengan menutup rapat lubang atau sumur yang berpotensi membahayakan di kediaman masing-masing.

Polda Lampung membongkar kronologi adanya balita meninggal dunia di dalam sumur, Senin (5/8/2024).

Diketahui, warga Lampung sempat dikagetkan penemuan balita meninggal di dalam salah satu sumur warga Pekon Kejadian, Wonosobo, Tanggamus, Provinsi Lampung.

Penemuan itu terjadi pada Jumat (2/8/2024) kemarin.

Saat ditemukan, balita ini sudah dalam keadaan mengambang di air sumur.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Soma Ferrer)