Tamara Tyasmara Berlinang Air Mata Rayakan Ultah Dante di Atas Makam

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Tamara Tyasmara berlinang air mata rayakan ulang tahun mendiang putranya, Raden Andante Khalif Pramudito alias Dante di pemakaman.

Dalam acara tersebut, Tamara Tyasmara mengajak keluarga, kerabat, hingga anak yatim datang ke makam Dante, di TPU Jeruk Purut, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (26/12/2024).

Di setiap perayaan ulang tahun, Dante rupanya selalu ingin ada kue kesukaannya sesuai tema yang dinginkannya.

"Dia tuh pasti maunya cake (kue) yang dia suka temanya apa, tiap tahun tuh selalu ada," ungkap Tamara Tyasmara, dikutip dari YouTube Mantra News.

Meski Dante sudah tiada, Tamara tetap ingat hal-hal yang disukai oleh buah hatinya itu.

"Makanya pas sebelum aku ke sini aku bikinin."

"Ya walaupun anaknya sekarang udah nggak sama aku, ya aku tetap bikinin cake-nya," ujarnya.

"Dan yang bikin cake dari orang yang sama dari umur satu tahun sampai sekarang," sambungnya.

Keluarga Tamara Tyasmara dan teman-teman Dante bersama dengan anak-anak panti asuhan juga ikut mendoakan Dante.

Setelah mendoakan mendiang Dante, keluarga membawa kue bertuliskan Roblox mainan kesukaan putra dari Angger Dimas itu.

Tamara Tyasmara pun mengungkapkan perasaannya harus merayakan ulang tahun ke-7 Dante dengan perasaan sedih dan berduka. 

Kondisi tersebut berbeda dengan perayaan ultah Dante untuk beberapa tahun tahun lalu.

"Biasanya kita ulang tahun bareng bareng Dante di rumah, acara di luar, di sekolah, ya nyesek banget aja sih tahun ini di sini," kata Tamara Tyasmara usai acara.

"Ya maksudnya kayak gimana ya.. dalam hati aku, kenapa ya kok ulang tahun tahun ini harus di sini gitu loh. Kenapa?" tambahnya.

Tamara mengatakan setiap tanggal 26 Desember ia selalu merayakan ulang tahun Dante dua kali, yakni di rumah dan di sekolahan bersama teman-temanya.

Bahkan, Tamara tidak pernah bolong setiap tahun untuk membuat Dante bahagia di hari lahirnya.

"Makanya tahun ini rutinitas aja sih sebenernya walaupun Dantenya hari ini ulang tahunnya di surga, ya tetap aja aku pengen ngerayain di sini (makam)," ucapnya.

Tak hanya mengajak anak yatim, Tamara juga mengajak beberapa teman dekat Dante, yang jadi teman bermain di sekolahnya.

"Karena aku percaya dia dateng, dia dateng lihat ada temen sekolahnya juga, temen sekolahnya dateng. Biar dia happy aja di surga, dia bisa ngerayain ulang tahun di sini juga kita ngerayain juga sambil doa," jelasnya.

Tamara Tyasmara berharap mendiang putranya, Dante bisa bahagia merayakan hari lahirnya meski sudah tak ada di dunia ini.

"Tapi yaa aku percaya Dante lebih bahagia ulang tahun di surga," ujar Tamara Tyasmara. 

Kesal Dituduh Kuras Uang Yudha Arfandi 

Tamara Tyasmara kesal dituding poroti Yudha Arfandi saat masih pacaran.

Padahal, kata Tamara Tyasmara, justru uangnya lah yang habis oleh pria yang kini menjadi terdakwa pembunuhan anaknya.

Sehingga Tamara Tyasmara tidak terima dengan tudingan yang dilayangkan pihak Yudha Arfandi itu.

Lantas Tamara Tyasmara membeberkan sejumlah perilaku Yudha Arfandi selama mereka menjalin hubungan kekasih.

Yudha, yang kini terpidana dalam kasus pembunuhan Dante, diklaim sering memanfaatkan kartu kredit Tamara Tyasmara untuk berbagai keperluan.

Pengakuan Tamara ini juga membantah pernyataan pengacara Yudha, Daliun Sailan, yang sebelumnya menuding Tamara hanya memanfaatkan kliennya.

Karena Tamara dianggap memiliki penghasilan minim sebagai figuran dalam beberapa sinetron.

"Aku nggak pernah terima apa-apa dari dia untungnya. Keluarganya dia kan bilang aku dituduh butuh duitnya Arfandi," kata Tamara Tyasmara dikutip podcast-nya bersama Denny Sumargo, Jumat (15/11/2024).

"Padahal uang aku uang dihabisin sama dia, buka-bukaan aja nih, uang aku yang habis sama dia, kartu aku yang dipakai sama dia, pergi-pergi gitu pakai kartu aku, itu yang pengacaranya sama keluarganya nggak tahu," lanjutnya.

Tamara mengungkapkan bahwa kartu kreditnya sering digunakan Yudha untuk berbagai keperluan pribadi, termasuk perjalanan.

Merasa dirugikan, Tamara akhirnya memutuskan untuk memblokir kartu kreditnya setelah menyadari kerugian yang ditimbulkan.

Mantan istri Angger Dimas itu juga mengatakan telah melaporkan kejadian tersebut kepada penyidik.

"Sekarang aku sudah mulai berubah. Asistenku pun tahu semua kejadian ini. Saat aku sadar kartuku digunakan, aku langsung mematikan semua kartuku dan membuka semuanya ke penyidik," tandasnya.

( Tribunlampung.co.id / WartaKota)