DPD HIPPI Provinsi Lampung Salurkan 250 Paket Sembako untuk Korban Banjir Bandar Lampung

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Provinsi Lampung melakukan kegiatan bakti sosial (baksos) di sejumlah titik untuk korban banjir Bandar Lampung, Jumat (24/1/2025).

"HIPPI Provinsi Lampung menyalurkan bantuan 250 paket sembako yg terdiri dari 1,25 ton beras, mie instan, minyak, susu, sabun cuci, hingga roti sandwich," ungkap Koordinator Baksos Yessy Yarisma yang juga Ketua Bidang Sosial DPD HIPPI Provinsi Lampung.

Bantuan yang disalurkan ini juga bekerjasama dengan DPC HIPPI Bandar Lampung dengan membagikan 250 paket sembako ke lokasi-lokasi yang terdampak banjir besar di Bandar Lampung.

Lokasinya pembagian sembako dilakukan di Kelurahan Way Laga (Sukabumi) sebanyak 102 paket. Lalu Kampung Sinar Binglu, Kelurahan Way Lunik (Panjang) sebanyak 38 paket.

Berikutnya Kampung Jengkol 60 paket dan Kelurahan Sukaraja (Bumi Waras) sebanyak 50 paket.

"Alhamdulillah kami disambut dengan baik oleh warga penerima bantuan, hingga Pak Lurahnya, mudah-mudahan apa yang kami berikan bisa bermanfaat bagi warga," ujar Yessy.

Ketua Umum DPD HIPPI Provinsi Lampung H. Heri Andrian, SE, MM yang baru dilantik 2 bulan lalu mengatakan, kegiatan bakti sosial ini merupakan bentuk kepedulian anggota HIPPI Lampung terhadap korban banjir Bandar Lampung.

"Harapannya semoga apa yang kami berikan ini dapat meringankan beban masyarakat korban banjir di Bandar Lampung, juga sebagai wadah mengenalkan HIPPI Provinsi Lampung kepada masyarakat luas," ujar Andrian.

Lurah Way Laga Muhadi mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas bantuan yang disalurkan untuk warganya oleh DPD HIPPI Provinsi Lampung.

"Terimakasih karena sudah membantu dan bersinergi dengan Pemerintah Kota Bandar Lampung didampingi juga oleh PMI. Tentu bantuan dan kepedulian ini sangat bermanfaat bagi warga kami," ungkap Muhadi di lokasi penyaluran bantuan.

"Semoga HIPPI Provinsi Lampung semakin maju dan sukses, kondisi warga kami juga Alhamdulillah sejak awal sudah mendapat perhatian dari pemerintah kota, termasuk dalam pembersihan material sisa banjir, penyaluran bantuan makanan dan air bersih," kata dia.

Salah satu warga penerima bantuan Asnah (54) mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan yang ia terima, menurutnya itu sangat membantu keluarganya terlebih saat banjir, merendam semua harta benda di kediamannya termasuk sembako yang dimiliki.

"Semoga berkah dan untuk HIPPI makin sukses dan barokah ke depannya karena sudah membantu masyarakat kecil seperti kami ini," terusnya.

Kegiatan penyaluran bantuan ini melibatkan sponshorship utama yaitu Siger Pry, Sumber Jaya Variasi, Roja, Begadang Group, JNE, Damarian Pusat Oleh-Oleh Lampung, Honda Arista Rajabasa, PT Dias Pratama Jaya, Aeolus, Damarian Biznis.id, hingga Soeltan Hotel.

Tersebar di Sembilan kabupaten/Kota

Ketua Umum DPD HIPPI Provinsi Lampung H. Heri Andrian, SE, MM membeberkan, terkait keanggotaan HIPPI Provinsi Lampung sudah tersebar di sembilan kabupaten/kota.

"Yakni di Bandar Lampung, Metro, Lampung Timur, Pringsewu, Pesawaran, Tanggamus, Lampung Tengah, Lampung Selatan, Lampung Utara," ucapnya.

Dalam waktu dekat rencananya juga akan dilakukan pelantikan untuk kepengurusan di DPC Lampung Barat dan Way Kanan.

"Yang sudah sangat berkegiatan yakni DPC HIPPI Bandar Lampung, Pringsewu, Metro," kata dia..

"Fokus kami di pengembangan UMKM, anggota kita sudah hampir 1.000 orang, kebanyakan adalah pelaku UMKM. Kegiatan sejak dilantik ada beberapa seperti seminar, workshop bisnis, pelatihan digital marketing, arisan bulanan dan lainnya," urainya.

Pihaknya juga menyasar mahasiswa dan masyarakat umum yang mau jadi pengusaha, mewadahi untuk saling sharing, belajar, menularkan semangat, dan tujuan akhirnya supaya UMKM sebagai motor penggerak ekonomi bisa terus bergeliat.

"Apalagi di Provinsi Lampung ini ada sekitar 492 ribu pelaku UMKM, anggota kita baru 1.000, agar ke depan bisa terus semakin banyak yang bergabung. DPC minimal ada 100 anggota, meskipun di usia kami yang baru memasuki tiga bulan," tandasnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Sulis Setia Markhamah)