Bisnis
Perkuat Penegakan Hukum, Kemenkeu Satu Lampung Audiensi dengan Kapolda Lampung
Kemenkeu Satu Lampung melakukan audiensi dengan Kapolda Lampung, Irjen Pol. Helmy Santika, Jumat (18/7/2025).
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Bengkulu dan Lampung Retno Sri Sulistyani selaku Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Satu Provinsi Lampung melakukan audiensi dengan Kapolda Lampung, Irjen Pol. Helmy Santika, Jumat (18/7/2025).
Retno didampingi Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Lampung Purwadhi Adhiputranto dan Plt Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Lampung dan Bengkulu Cuti Asih.
Audiensi yang berlangsung hangat ini turut dihadiri Kepala Bidang (Kabid) Penyuluhan Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (P2Humas) Tunas Hariyulianto, Kabid Pemeriksaan, Penagihan, Intelijen, dan Penyidikan (P2IP) Widi Pramono, Kasi Kerja Sama dan Humas Theresia Helena Paulina, serta PPNS Pajak Awwam Munajat.
Pertemuan bertujuan memperkuat kolaborasi antarlembaga, khususnya dalam penegakan hukum perpajakan, kerja sama intelijen, serta pengamanan aset dan personel DJP di wilayah Provinsi Lampung.
“Penegakan hukum perpajakan yang efektif membutuhkan dukungan lintas instansi. Kami sangat mengapresiasi kesempatan audiensi ini dan berharap sinergi antara DJP dan Kepolisian Daerah Lampung semakin erat dalam rangka meningkatkan kepatuhan pajak,” ujar Retno.
Menyambung hal tersebut, Purwadhi Adhiputranto menyampaikan bahwa sinergi dengan aparat penegak hukum juga mendukung pengelolaan APBN yang kredibel dan efektif.
“Kami di DJPb terus memastikan kelancaran pelaksanaan APBN. Dukungan Kepolisian sangat penting untuk menjaga akuntabilitas dan keamanan dalam proses penyaluran anggaran negara,” ujar Purwadhi.
Sementara itu, Cuti Asih menambahkan bahwa kerjasama dalam pelacakan dan pengamanan aset negara merupakan bagian penting dalam upaya penegakan hukum dan pengelolaan kekayaan negara.
“DJKN siap berkolaborasi dalam pelacakan aset hasil tindak pidana, pelaksanaan lelang barang rampasan, serta penguatan kapasitas SDM di bidang hukum dan aset negara,” jelas Cuti Asih.
Pertemuan ini juga membahas peningkatan kewaspadaan terhadap maraknya penipuan yang mengatasnamakan DJP, baik melalui surat palsu, email, telepon, maupun media sosial.
Masyarakat diimbau untuk selalu memverifikasi informasi melalui kanal resmi seperti Kring Pajak 1500200, email pengaduan.pajak@pajak.go.id, atau situs www.pajak.go.id.
“Sinergi antarlembaga, termasuk dengan jajaran Kepolisian, menjadi kunci keberhasilan pengamanan penerimaan negara serta perlindungan integritas petugas perpajakan di lapangan,” ujar Retno.
“Dengan terjalinnya komunikasi yang baik antara Kemenkeu Satu dan Kepolisian Daerah Lampung, diharapkan langkah strategis penegakan hukum dan pengamanan penerimaan negara dapat berjalan lebih optimal dan berkelanjutan,“ tutup Retno.
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/rls)
Kanwil DJP Bengkulu-Lampung Dorong Kolaborasi Lintas Sektor untuk Optimalisasi Penerimaan Negara |
![]() |
---|
Jalin Kemitraan Dengan 139 Koperasi Lokal, PalmCo Stimulus Ekonomi Desa |
![]() |
---|
OJK Lampung Edukasi Masyarakat Lampung Tengah Terkait Produk Syariah |
![]() |
---|
Kinerja TJSL Semester I 2025, Holding Perkebunan Nusantara Perkuat Komitmen Sosial |
![]() |
---|
BASIC Resmi Diluncurkan, PTBA Ajak Masyarakat Ring 1 Ciptakan Inovasi Sosial Berdampak Nyata |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.