Berita Viral

Pengakuan Mengejutkan Ade Rosyita Selamat dari Gempa Bekasi

Pengakuan mengejutkan Ade Rosyita, korban selamat gempa bumi di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (20/8/2025) malam.

Editor: Kiki Novilia
Tribun Jabar/Deanza Falevi
PENGAKUAN KORBAN SELAMAT - Ade Rosyita menunjukkan rumahnya yang rusak akibat gempa bumi yang terjadi di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (20/8/2025) malam. Ade tinggal di Desa Cilangkap, Kecamatan Babakancikao, Purwakarta. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Purwakarta - Pengakuan mengejutkan Ade Rosyita, korban selamat gempa bumi di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (20/8/2025) malam.

Ade Rosyita lolos dari maut saat terjadi gempa berkekuatan magnitudo 4,9 menjangkau rumahnya di Desa Cilangkap, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta. 

Ade mengungkapkan, saat gempa terjadi dia sedang beristirahat di dalam rumah bersama anaknya.

Namun, ia bangkit untuk mengambil air wudu. 

‎"Lagi tiduran, mau wudu, tiba-tiba terasa ada bencana. Guncangannya kencang, kami langsung lari keluar rumah," ujar Ade saat ditemui Tribunjabar.id, Kamis (21/8/2025).

‎Dikatakan Ade, bagian rumah rusak mencakup atap, kamar tidur, kamar mandi, serta dinding bagian belakang rumah yang ambrol.

‎Ade harus memasang tiang yang terbuat dari bambu agar menghindari hal yang tidak diinginkan bila terjadi gempa susulan.

‎Ia memperkirakan kerugian mencapai sekitar Rp 20 juta.

Beruntung, tidak ada korban luka karena seluruh penghuni berhasil keluar rumah tepat waktu.

‎"Alhamdulillah enggak ada yang terluka, kami sudah di luar rumah," ucapnya.

BPBD Turun Tangan 

Kepala Pelaksana BPBD Purwakarta, Heryadi Erlan, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan asesmen di lokasi kejadian.

‎"Kami langsung menindaklanjuti laporan rumah roboh tersebut. Hasil asesmen menunjukkan bahwa selain adanya guncangan gempa, kondisi bangunan yang sudah lapuk turut menjadi faktor robohnya bangunan, khususnya di bagian dapur. Meski begitu, kerusakan dikategorikan sebagai rusak ringan,"  kata Erlan.

‎Ia juga memastikan, dua bendungan besar di Purwakarta, yakni Waduk Jatiluhur dan Cirata, dalam kondisi aman.

‎"Kami sudah berkoordinasi dengan PJT, BPD Provinsi Jawa Barat, dan BNPB. Alhamdulillah, kedua bendungan sebagai objek vital nasional tetap aman pasca gempa," ucapnya.

‎Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) masih memantau perkembangan aktivitas seismik di wilayah Jawa Barat.

‎Masyarakat diimbau untuk tetap tenang namun waspada, serta segera melaporkan bila menemukan kerusakan atau potensi bahaya lain akibat gempa

Baca juga Bekasi Dilanda Gempa Bumi, Warga Rasakan Getaran yang Kencang

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved