Laporan Reporter Tribun Lampung Dewi Anita
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Desakan DPRD terkait peralihan Jamkeskot ke BPJS ditanggapi santai Dinas Kesehatan (Diskes) Bandar Lampung. Kadiskes Bandar Lampung Edwin Rusli menuturkan, keputusan sepenuhnya tetap berada di tangan Wali Kota.
"Itukan imbauan ya. Namanya otonomi ya tergantung kepala daerah. Gimana maunya pusat tergantung kepada daerah kalau yang namanya otonomi," kata Edwin, Kamis (29/9/2016).
Menurutnya, hingga saat ini pihaknya pun belum mendapat mandat dari wali kota terkait peralihan tersebut. "Kalau memang kepala daerah sudah menginginkan beralih ke BPJS ya kita ikut. Tapi belum ada tanda-tanda ke arah sana. Beliau masih maunya pakai Program Pelayanan Kesehatan Masyarakat (PPKM) yang ada dalam Jamkeskot. Sebab PPKM melayani seluruh lapisan masyarakat. Tidak hanya yang kurang mampu saja," ujarnya.