TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TOKYO - Sebuah contoh perilaku jujur ditunjukkan seorang tukang sampah berusia 63 tahun di Jepang.
Pada Selasa (4/4/2017), tukang sampah berusia 63 tahun yang tak disebutkan identitasnya itu, menemukan setumpuk uang tunai di tempat pembuangan sampah, di Kota Numata, wilayah tengah Jepang.
Jumlah uang yang ditemukannya tak main-main, yaitu 42,5 juta yen atau sekitar Rp 5 miliar.
Seharusnya, temuan itu menjadi rezeki nomplok bagi si tukang sampah.
Tetapi, ia lebih memilih melaporkan penemuan itu ke kepolisian.
Harian Minichi mengabarkan, polisi kemudian mengumumkan temuan uang itu, dan mempersilakan pemilik uang itu datang dengan membawa bukti-bukti yang meyakinkan.
Bukan kali itu saja, uang dalam jumlah besar ditemukan di tempat pembuangan sampah.
Pada akhir 2012, sisa-sisa uang kertas dengan nilai total sekitar 10 juta yen, atau sekitar Rp 1,2 miliar, muncul dari mesin penghancur sampah di Hiroshima.
Polisi akhirnya mengumpulkan 2.300 bagian dari sisa-sisa uang itu, dan menyimpulkan tumpukan uang itu disimpan di dalam perabot, lalu dilupakan pemiliknya.
BACA JUGA: Pramugari Berbikini Akan Layani Penerbangan Jakarta-Vietnam
Beberapa tahun sebelumnya, sebuah fasilitas pengolahan sampah di Prefektur Gifu menemukan uang kertas dan logam bernilai 6,5 juta yen, dalam kondisi sobek atau rusak.
Sesuai hukum yang berlaku di Jepang, siapa saja yang menemukan uang dan menyerahkannya ke polisi, berhak mendapatkan hadiah sebesar 5-20 persen dari nilai total uang tersebut.
Jika dalam tiga bulan uang tersebut tak diambil sang empunya, sang penemu berhak menyimpan uang tersebut.