Pilkada DKI Jakarta

Hitung Cepat Kompas: Data Masuk 50 Persen, Anies-Sandi Ungguli Ahok-Djarot

Editor: taryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Di hari terakhir kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua, Sabtu (15/4/2017), lembaga survei Charta Politika merilis hasil survei jelang pencoblosan Pilgub DKI Jakarta.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Data masuk sudah 50 persen, hasil hitung cepat Kompas untuk Pilkada DKI Jakarta putaran dua sementara masih diungguli Anies-Sandi.

 Pantauan Tribunnews, Rabu (19/4/2017) pukul 14.54, perolehan suara paslon nomor urut 3 Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memimpin di angka 57,28 persen.

 Sedangkan, perolehan suara paslon nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat 42,72 persen.

 Posisi Anies-Sandi masih terus unggul sejak data pertama masuk pusat pengolahan data Litbang Kompas di Palmerah, Jakarta.

 Hitung cepat Kompas kembali dilakukan untuk Pilkada DKI Jakarta putaran kedua ini, oleh Litbang Kompas.

 Seperti sebelumnya, proses hitung cepat dilakukan melalui penghitungan presentase hasil pilkada di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang dipilih secara acak.

 Data hasil penghitungan suara ini lalu dikirim ke pusat sistem pengolahan data melalui perangkat elektronik.

 Setelah dihimpun dan diolah, informasi hasil pilkada secara keseluruhan akan diperlihatkan pada hari yang sama.

 Litbang Kompas sudah sebelas kali menyelenggarakan hitung cepat, termasuk untuk Pemilu Presiden pada 2014 dan Pilkada DKI Jakarta putaran satu pada Februari lalu.

Berita Terkini