Hasil UN SMP Hanya Melalui Website, Disdikbud Dilarang Umumkan Peraih Nilai Tertinggi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panitia Pelaksana UN SMP Teguh Irianto.

Laporan Reporter Tribun Lampung Bayu Saputra

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) hanya akan mengumumkan hasil Ujian Nasional (UN) jenjang SMP melalui website.

Selain itu, disdikbud juga dilarang untuk mengumumkan siswa peraih nilai UN tertinggi.

Panitia UN SMP Teguh Irianto yang juga Kabid Pembinaan SMK Disidikbud Lampung mengatakan, hasil UN SMP hanya diumumkan melalui website.

”Jadi sekarang ini tidak ada lagi pengumuman melalui amplop, yang dapat berimbas pada aksi coret-coretan,” kata Teguh, Jumat, 25 Mei 2018.

Baca: Selamat, Rafiansyah Sabet Nilai UN Tertinggi Se-Lampung

"Kita mengimbau kepada para lulusan untuk tidak melakukan aksi konvoi ataupun coret-coret seragam," tambahnya.

Dengan adanya mekanisme pengumuman melalui website resmi sekolah, diharapkan aksi coret-coret dapat diminimalisasi.

Teguh menambahkan, berdasarkan hasil rapat di Kemendikbud pada 22 Mei 2018 lalu, panitia pusat melarang disdikbud di daerah untuk mengumumkan siswa peraih nilai UN tertinggi. 

Baca: Putri Cantik Pedagang Mainan Jadi Wisudawan Terbaik Unila

"Dengan alasan ingin menjaga rahasia negara. Karena kesannya pengumuman saja belum tapi sudah tahu," katanya.

Pada UN SMP tahun ini terjadi penurunan jumlah peserta. Dari 132.368 siswa pada 2017 menjadi 131.888 siswa. (*)

Berita Terkini