5 Tips Berkendara Tanpa Bikin Boros Bensin

Editor: martin tobing
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Semakin banyak orang yang menggunakan bensin non subsidi.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Fluktuasi harga bahan bakar minyak membuat kita harus pintar-pintar menggunakan kendaraan.

Jangan sampai cara kita mengendarai mobil yang salah justru membuat boros bahan bakar.

Kita bisa menerapkan beberapa langkah tepat mengemudi yang bisa menghemat bahan bakar saat berkendara.

Dijamin ampuh membuat bensin lebih irit!

Cukup 30 detik panaskan mesin mobil

Biasanya, para pengguna mobil akan memanaskan mesinnya sebelum digunakan agar mesin mobil tidak cepat rusak.

Akan tetapi, kalau kita memanaskan mesin mobil terlalu lama, bahan bakar bisa terbuang secara percuma.

Kota Mulia, Wilayah Terdingin di Indonesia Siang Hari Suhunya 15 Derajat Celcius

Karenanya, kita cukup memanaskan mobil selama sekitar 30 detik hingga 2 menit untuk menghemat pembuangan bahan bakar.

Bagaimana bila kita terjebak kemacetan cukup lama?

Caranya gampang, cukup hindari kondisi mesin menyala dalam posisi netral terlalu lama.

Kita bisa mematikan mesin sementara selagi kendaraan berada dalam kondisi berhenti atau menunggu dalam waktu lama.

Jaga kecepatan mobil

Kecepatan mobil yang tidak stabil sejatinya akan lebih sering mengonsumsi bahan bakar.

Untuk itu, kita perlu menjaga kecepatan dan putaran mesin selalu stabil pada laju tertentu agar lebih irit.

Promo Air Asia Terbang ke Bangkok Rp 19 Ribu

Putaran mesin sebaiknya selalu ada pada angka di bawah 2.000 atau 3.000 rpm (rotasi per menit)—yang bisa kita ukur dari penunjuk rpm di dashboardmobil.

Kalau angkanya berada di atas itu, otomatis penggunaan bahan bakar akan lebih besar karena kerja mesin lebih berat.

Ada pentingnya kita juga menginjak pedal gas dengan tepat, yakni dengan menginjak dan menarik kaki dari pedal gas dengan lembut untuk mengirit bahan bakar.

Gigi yang tepat

Mengendarai mobil dengan menempatkan perseneling ke posisi gigi yang tepat juga membantu menghemat bahan bakar, lho.

Misal, kalau biasanya kecepatan 40 km/jam lebih cocok dilajukan dengan memasukan gigi tiga—pada mobil manual, maka memaksakan laju kendaraan yang sama di gigi dua akan membuang-buang bahan bakar.

Kenali Kepribadian Anak Sulung, Tengah, dan Bungsu Antisipasi Sibling Rivalry

Tepat mengerem

Bukan hanya soal gas, menginjak rem pun punya aturan sendiri untuk menghemat bahan bakar.

Pasalnya pengereman yang mendadak bisa membuat bahan bakar menjadi lebih boros.

Sebab, untuk kembali ke kecepatan semula, kita harus mengompensasinya dengan menginjak pedal gas lebih dalam.

Nah, ketika pedal gas harus diinjak sedemikian kuat, jumlah bahan bakar yang digunakan pun akan semakin banyak.

Untuk irit bahan bakar, kita bisa pula menerapkan teknik engine brake.

Artinya, cukup mengangkat pedal gas untuk mengurangi kecepatan.

Dengan engine brake, mobil cenderung akan berhenti secara perlahan dan tidak mendadak, kecuali dalam kondisi darurat harus rem.

Pencuri Gasak Uang Pengusaha Karet Asal Kotabumi Rp 150 Juta

Ban dan AC

Agar bensin lebih irit, penggunaan pendingin udara dan kondisi ban juga harus kita perhatikan.

Sementara pendingin udara atau AC juga berperan membebani mesin dan otomatis membutuhkan bahan bakar lebih banyak. (*)

Berita Terkini