TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Perseru Badak Lampung FC dijadwalkan menghadapi tim kuat asal Bandung, yakni Persib Bandung pada 10 Mei 2019, pukul 20.30 WIB.
Jadwal laga perdana Perseru Badak Lampung FC ini sudah dirilis PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 Nasional 2019.
Pelatih Kepala Perseru Badak Lampung FC Jan Saragih membenarkan draf jadwal yang beredar tersebut.
“Iya benar (lawan Persib Bandung),” kata Jan saat dihubungi melalui Whatsapp, Selasa (9/4/2019).
Menanggapi lawan yang akan dihadapi di laga perdana cukup kuat, Jan mengatakan, pihaknya sangat respect dengan semua tim, khususnya yang ada di Liga 1 Nasional.
“Pertandingan masih satu bulan lagi. Kami punya banyak waktu untuk lakukan persiapan, begitu juga mereka. Saya yakin, pertandingan nanti (lawan Persib) akan sangat menarik untuk disaksikan. Dan kami bermain sepakbola untuk menang,” tegas Jan.
Jan juga meminta doa dan dukungan masyarakat Lampung bagi Perseru Badak Lampung FC dalam laga-laga yang akan dijalani Dalmiansyah Matutu dkk di Liga 1.
Berdasarkan pengamatanTribunlampung.co.id, dari draf jadwal tersebut, anak asuh Jan Saragih akan melakoni lima laga awal melawan tim-tim yang cukup kuat.
Seperti Persib Bandung, Persebaya Surabaya, PSM Makkasar, Persija Jakarta dan Bhayangkara FC.
• Jelang Liga 1 Nasional 2019, Manajemen Perseru Badak Lampung FC Fokus Hadapi Verifikasi Homebase
• Ini Pesan Gubernur Lampung Ridho Ficardo untuk Perseru Badak Lampung FC
Saat dikonfirmasi mengenai jadwal tersebut, Jan enggan berkomentar lebih jauh.
“Masih terlalu cepat untuk membahas itu (lima laga awal). Yang pasti, saat ini kami fokus dengan persiapan tim,” tegasnya.
Bahkan, dalam waktu dekat ini Jan mengungkapkan, skuat Badak akan kembali melakoni laga ujicoba.
“Rencananya 13 April nanti kami ujicoba lagi. Lawannya rencananya dengan tim dari Liga 2 atau yang setara,” ucap dia.
Selain itu, Badak Lampung FC juga terus mematangkan persiapan jelang kick off Liga 1 Nasional 2019 yang akan berlangsung pada 8 Mei 2019.
Manajemen Badak Lampung FC bahkan kemarin menggelar rapat dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Lampung serta Asosiasi Provinsi PSSI Lampung.
Rapat untuk membahas detail persiapan kick off, terutama kondisi Stadion Sumpah Pemuda, Way Halim, yang nantinya akan menjadi markas skuat asuhan Jan Saragih tersebut.
Hadir dalam rapat tersebut CEO Perseru Badak Lampung FC Marco Gracia Paulo, Ketua Asprov PSSI Lampung Eddy Syamsu dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Lampung Budhi.
“Intinya dalam rapat tadi pembahasannya antara lain mengenai skema penggunaan stadion Sumpah Pemuda. Karena kan sampai saat ini pengelolaan dan penggunaan stadion itu masih di PT Lampung Jaya Sakti sebagai PT yang menaungi Lampung Sakti FC. Jadi itu akan direview bersama antara kami, manajemen Badak Lampung dan PT Lampung Jaya Sakti. Seperti apa teknisnya nanti akan kami bahas lebih lanjut,” kata Budhi.
Menurut dia, kondisi Stadion Sumpah Pemuda menjadi krusial karena untuk verifikasi operator PT Liga Indonesia Baru.
“Kami juga ada rencana akan melihatStadion Kapten I Wayan Dipta yang menjadi markas Bali United. Apa saja yang mungkin bisa diterapkan di sini (Stadion Sumpah Pemuda) akan diterapkan dan akan kami pelajari,” jelas Budhi.
Sementara itu, Marco menjelaskan, saat ini pihaknya telah melakukan sejumlah perbaikan agar stadion yang berkapasitas sekitar 12 ribu penonton tersebut bisa lolos verifikasi PT LIB.
“Pertama rumput memang sudah duluan digarap. Kami senang, karena progresnya sangat baik. Kami mengibaratkan perbaikan rumput kelas dunia ini merupakan hadiah awal dari kami untuk masyarakat Lampung,” kata Marco di tempat yang sama.
Kemudian, lanjut Marco, saat ini sedang berjalan perbaikan lampu stadion serta fasilitas lainnya.
“Kami bisa pastikan (lampu stadion) akan memenuhi standar kelayakan liga. Kemudian juga ruangan-ruangan itu semua akan diperbaiki. Mulai dari toilet, ruang ganti pemain, tribun penonton juga akan dicat,” jelasnya.
Meski demikian, karena keterbatasan waktu, terus Marco, perbaikan masih sebatas minimal.
“Perbaikan ini masih sebatas perbaikan minimal untuk mengejar waktu, karena jadwal semakin mepet. Tetapi kami sudah konsultasi juga ke PSSI pusat dan PT LIB. Mereka mengatakan yang penting stadion memenuhi standar untuk verifikasinya dulu,” tutur Marco.
Rencananya, terus Marco, verifikasi stadion akan dimulai pekan depan.
“Kami ngga tahu dapat jadwalnya kapan, tapi intinya, karena kami sudah punya rencana sejak awal, ditambah dukungan dari berbagai pihak, kami yakin bisa lolos verifikasi,” kata dia.
Ketua Asprov PSSI Lampung Eddy Syamsu menyambut baik dan mengapresiasi langkah dari manajemen Perseru Badak Lampung FC untuk langsung melakukan renovasi besar terhadap Stadion Sumpah Pemuda.
“Artinya, ke depan Lampung akan punya stadion yang layak untuk pertandingan sekelas timnas (Indonesia). Karena saya sering ditawari (PSSI) pusat (agar timnas main di Lampung). Tapi ya mau bagaimana. Stadion di sini kan belum layak. Tetapi setelah ada perbaikan-perbaikan ini, jangan lagi deh timnas main di tempat yang jauh-jauh. Lampung sudah punya stadion yang layak,” tegas Eddy.
Pada intinya, lanjut Eddy, untuk menghadapi verifikasi kelayakan stadion, manajemen Perseru Badak Lampung FC akan berjuang maksimal.
“Apa-apa saja yang menjadi penilaiannya tentu nanti dari operator ya (PT LIB). Tetapi, yang jelas lapangan kan harus standar dan fasilitas seperti ruang ganti dan yang lainnya. Tapi saya yakin, dengan pengalaman Pak Marco dan persiapan yang sudah cukup waktu, Stadion Sumpah Pemuda bisa lolos verifikasi,” tandas Eddy.
Perseru Badak Lampung FC berencana menggelar launching tim pada Sabtu, 4 Mei 2019, diStadion Sumpah Pemuda PKOR Way Halim, Kota Bandar Lampung.
Dalam launching manajemen akan mengenalkan seluruh pemain Perseru Badak Lampung FC termasuk empat pemain asingnya kepada masyarakat dan pecinta sepak bola Lampung.
(Tribunlampung.co.id/Noval Andriansyah)