Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kembali seorang pria tersambar kereta api, kali ini pria yang diketahui bernama Sahlan (55) tersambar kereta babaranjang di jalur kereta Panjang.
Warga Kampung Karang Anyar, RT 02, LK II, Kelurahan Ketapang Kuala, Kecamatan Panjang ini pun sempat dilakukan pertolongan dengan membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM).
Namun nahas pria ini tidak tertolong dan meninggal dunia.
• Diserempet Kereta Api Babaranjang di Panjang, Pria Pengendara Sepeda Motor Alami Luka Parah
Menurut Humas PT KAI Divre IV Tanjungkarang Sapto Hartoyo, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis 11 April 2019.
"Korban pejalan kaki," ungkapnya saat dihubungi.
Kata Sapto, korban tersambar kereta api di jalur KA Km 4+8 antara Stasiun Sukamenanti - Tanjungkarang.
"Jadi bukan perlintasan tapi jalur," imbuhnya.
Sapto pun menuturkan, jika korban diduga tersambar kereta lantaran melamun.
"Diduga melamun sambil berjalan," ucap Sapto.
Meski demikian, Sapto mengaku pihaknya akan memberi bantuan untuk pengurusan Jasaraharja.
"Bantuan ada dari Jasaraharja," tuturnya.
Terkait korban tersambar kereta api kemarin, Rabu 10 April 2019, Salahudin (42) warga Srengseng Panjang, Sapto mengatakan, korban juga meninggal dunia.
"Iya tidak tertolong kemarin jam 17.00 wib," tutupnya.
(tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)