Baca tanpa iklan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Berita Perseru Badak Lampung FC hari ini, skuat Laskar Saburai memulai persiapan memasuki pekan ke-10 Liga 1 2019.
Merujuk jadwal Liga 1 2019, di pekan ke10 akan mempertemukan Perseru Badak Lampung FC vs Borneo FC.
Skuat asuhan Jan Saragih tersebut akan menghadapi Diego Michiels dkk di Stadion Sumpah Pemuda, Way Halim, Bandar Lampung pada Senin 22 Juli 2019 mulai pukul 15.30 WIB.
Skuat Laskar Saburai pun telah tiba di Bandar Lampung, pada Rabu 17 Juli 2019 sore, dari perjalanan panjangnya melawat ke Jayapura dan Malang.
Rencananya, TA Mushafry dkk akan memulai latihan di markas besarnya, Stadion Sumpah Pemuda, pada Kamis 18 Juli 2019 sore.
Di tengah persiapan menghadapi Pesut Etam, julukan Borneo FC, sedikit motivasi didapat kiper utama Perseru BLFC Daryono.
Dari statistik yang tercatat di liga-indonesia.id, Daryono masuk sebagai salah seorang pemain terbaik liga pekan ke-8.
Eks penjaga gawang Persija Jakarta tersebut terpilih setelah aksi gemilangnya menahan gempuran Boaz Solossa dkk, saat Perseru BLFC menghadapi tuan rumah Persipura Jayapura.
• Rapuhnya Lini Pertahanan Perseru Badak Lampung FC, Jan Saragih Harus Segera Berbenah!
Meski harus memungut bola satu kali dari gawangnya, namun aksi heroiknya saat menahan tendangan pinalti Boaz Solossa, membuat Daryono dinobatkan sebagai kiper terbaik liga pekan ke-8.
Tak hanya satu kali itu saja Daryono mengeluarkan kemampuannya dalam menahan tendangan pinalti.
Ketika menghadapi Kalteng Putra di pekan ke-3 liga, kiper kelahiran 5 Maret 1994 tersebut juga mampu menahan tendangan pinalti Patrich Steve Wanggai.
Berita Perseru Badak Lampung FC hari ini, sejak didatangkan dari Persija Jakarta, Daryono langsung mendapat tempat di hati para supporter Perseru BLFC.
Beberapa kali Daryono menunjukkan aksi terbaiknya dalam mengamankan gawang Perseru BLFC.
Sayangnya, lini belakang skuat Laskar Saburai belum terorganisasi dengan baik, sehingga sampai pekan ke-9, Daryono menjadi kiper dengan tingkat kebobolan tertinggi yakni 20 gol.
Memasuki pekan ke-10, Perseru Badak Lampung FC vs Borneo FC di Stadion Sumpah Pemuda, Jan Saragih berjanji akan bekerja keras untuk bisa mengamankan tiga poin kandang.
"Kami akan menghadapi Borneo FC dan harus benar-benar kerja keras di home (kandang) untuk ambil tiga poin milik kami dan untuk menjaga posisi kami di klasemen," kata Jan usai laga melawan Arema FC di Malang, Selasa 16 Juli 2019.
Dalam laga kontra Singo Edan, di Stadion Kanjuruhan, Malang, skuat Laskar Saburai harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor cukup telak 4-1.
Rapuhnya lini belakang Perseru BLFC yang dikomandoi Kunihiro Yamashita bersama Zainal Haq, Kurniawan Karman dan Syahrul Mustofa, membuat Daryono harus memungut bola dari gawangnya hingga empat kali.
Jan Saragih mengatakan, banyaknya gol yang tercipta ke gawang Daryono karena barisan pertahanan yang tidak terorganisasi dengan baik.
"Arema bisa mengeksekusi dan memanfaatkan peluangnya dengan baik dan bisa mengonversikan (peluang) menjadi gol."
"Sementara kami gagal mengamankan bola, kami terlalu banyak transisi ketika menyerang, terlalu banyak transisi defense (bertahan) sehingga kami juga kewalahan dengan serangan Arema," ucap Jan.
"Ini yang menjadi problem kami, terlalu banyak transisi setelah kami menyerang, sehingga kami banyak kebobolan ketika defense kami unorganize (tidak terorganisasi)," imbuh Jan.
Perwakilan pemain yang mendampingi Jan Saragih saat jumpa pers usai pertandingan melawan Arema FC, Zainal Haq memastikan, jika ia dan rekan-rekannya akan langsung fokus menghadapi laga pekan ke-10 kontra Borneo FC.
"Untuk laga kali ini (lawan Arema FC), kami sudah berusaha maksimal, tetapi hasilnya memang kurang bagus dan kami harus fokus untuk pertandingan selanjutnya (lawan Borneo FC)," singkat Zainal.
Laga Kontra Arema FC
Perseru Badak Lampung FC harus mengakui kekuatan Arema FC dalam laga tandang di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Selasa 16 Juli 2019 malam.
Dalam pertandingan tersebut, Perseru Badak Lampung FC harus menelan kekalahan 1-4 dari Arema FC.
Gol Arema FC tercipta pada menit ke 6, 24 dan 79 oleh Makan Konate serta menit ke-73 oleh Sylvano Comvalius.
Sementara gol satu-satunya Perseru BLFC diciptakan TA Mushafry pada menit 28.
Singo Edan julukan Arema FC memang tampil menggila sejak menit awal kick off babak pertama dimulai.
Alhasil, anak asuh Milomir Seslija ini berhasil mencuri gol di awal laga saat pertandingan baru memasuki menit ke-6.
Gol tercipta berawal dari umpan silang dari sisi kanan pertahanan Laskar Saburai.
Bintang muda Arema FC, Dendi Santoso melepaskan tendangan bola mendatar mengarah tiang jauh gawang Perseru BLFC yang dikawal oleh Daryono.
Kiper andalan Laskar Saburai tersebut masih mampu menepis sepakan Dendi.
Namun tepisan bolanya justru mendarat di kaki Makan Konate yang dengan cepat menyambar dan merobek jala gawang tim tamu.
Skor berubah 1-0, untuk keunggulan tuan rumah.
Keunggulan tersebut semakin membuat Singo Edan tampil lebih percaya diri dan menguasai jalannya pertandingan, dengan memainkan umpan-umpan pendek.
Petaka bagi tim tamu kembali datang tatkala laga memasuki menit 24.
Lagi-lagi, anak asuh Jan Saragih menunjukkan barisan pertahanan yang tidak terorganisasi dengan baik.
Kunihiro Yamashita, palang pintu pertahanan Perseru BLFC itu tak mampu mengontrol back pass yang diarahkan kepadanya dengan baik.
Dengan cepat, Konate merebut bola dan berlari ke dalam kotak pinalti Laskar Saburai.
Pemain bernomor punggung 10 itu berhasil membuat Daryono memungut bola lagi dari gawangnya dan mengubah skor menjadi 2-0 bagi Arema FC.
Tak ingin tertinggal semakin jauh, Laskar Saburai sesekali menekan pertahanan Singo Edan lewat serangkaian serangan balik cepat.
Gol yang ditunggu-tunggu tim tamu datang di menit 28.
Dua center bek Arema FC fokus mengejar Francisco Torres yang sedang membawa bola, sehingga meninggalkan TA Mushafry yang telah berada di depan gawang di sisi kiri pertahanan Arema.
Dengan cermat, bomber andalan Laskar Saburai tersebut mengirim umpan mendatar kepada sang kapten.
Dengan tenang, Mushafry menaklukkan kiper Arema FC Utam Rusdiana.
Gol Mushafry tersebut sekaligus menjadi gol penutup babak pertama, skor 2-1 untuk Arema FC.
• Pelatih Perseru Badak Lampung FC Jan Saragih Akui Laga Lawan Arema FC Malam ini, Pertandiangan Berat
Memasuki babak kedua, Arema FC semakin menguasai jalannya pertandingan dengan mengurung lini pertahanan Perseru BLFC.
Skuat asuhan Jan Saragih hanya mampu menerapkan strategi bertahan, dengan sesekali menanti momen untuk melancarkan serangan balik.
Di babak kedua ini, Singo Edan menambah dua gol lagi melalui kaki Comvalius di menit 71 dan Konate di menit 78 hingga skor akhir 4-1 bagi keunggulan Arema FC.
(Tribunlampung.co.id/Noval Andriansyah)