Nasib Anak Artis Deddy Dores, Dulu Semua Kebutuhan Terpenuhi Kini Jadi Kuli dan Tukang Ojek

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nasib Anak Artis Deddy Dores, Dulu Semua Kebutuhan Terpenuhi Kini Jadi Kuli dan Tukang Ojek. FOTO Calvin Dores, anak Deddy Dores penyanyi legendaris yang kini jadi ojek online

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Anak artis kondang Deddy Dores kehidupannya jauh berbeda dengan ayahnya yang dikenal sebagai penyanyi dan pencipta lagu terkenal.

Siapa sangka, Calvin Dores, anak Deddy Dores harus menjalani kehidupan sebagai kuli bangunan dan driver ojek online.

Kematian penyanyi legendaris Deddy Dores membuat kehidupan sang anak, Calvin Dores, berubah 180 derajat.

Sebagai tulang punggung keluarga, Calvin harus rela menjadi driver ojek online (ojol).

Bahkan, dia pernah menjadi kuli bangunan.

Deddy Dores tutup usia pada 17 Mei 2016.

Meninggalnya Deddy Dores begitu mendadak.

Dalam program acara Jalan Sore Sore yang tayang pada 21 Januari 2020, mantan istri Deddy Dores, Dagmar Clara Sunardi menceritakan detik-detik meninggalnya sang penyanyi.

VIDEO Konser Ayu Ting Ting Terancam Batal, Banyak Fans Batalkan Pembelian Tiket

Nafa Urbach tentang Deddy Dores: Aku Seneng Beh, Aku Masih Bawain Lagu Babeh

Saat itu, Deddy Dores sudah merasa kondisi kesehatannya menurun ketika mengisi acara di Singapura.

Ia berencana ke rumah sakit setibanya di Indonesia.

Dari bandara, Deddy Dores menggunakan taksi menuju rumah sakit di kawasan Bintaro.

Namun, ia tidak tertolong dan meninggal ketika di perjalanan akibat serangan jantung.

"Jadi waktu Papa enggak ada itu Mei 2016, dia di Singapura telepon-teleponan enggak enak badan, ngerasa kembung.

Dia emang sering ngeluh kembung karena ada penyakit lambung.

Dan betul pada hari tiba di Jakarta dari bandara naik taksi ke rumah sakit di daerah Bintaro.

Begitu datang ke rumah sakit, dokter bilang sudah terlambat 15-20 menit, meninggalnya di taksi di jalan," kata Dagma.

Setelah Deddy Dores meninggal, kondisi jantung Dagma pun menurun.

Ia mengidap penyakit jantung.

"Di saat papanya meninggal di situ pula saya kena serangan jantung," jelasnya.

Anak-anaknya lah yang kini mengambil alih posisi sebagai tulang punggung keluarga.

Untuk mendapat uang makan sehari-hari, anak Deddy Dores, Calvin menjadi ojek online atau ojol.

Hal itu berbeda sekali, sebab Calvin Dores tumbuh sebagai anak yang tidak kekurangan.

Dagma mengatakan kebutuhan Calvin selalu terpenuhi.

"Apa yang dia mau selalu didapat (diberi)," katanya.

Keluarga Deddy Dores sebenarnya menerima royalti dari lagu sang ayah.

Setiap anak mendapat jatah Rp 25 juta. Namun, royalti tersebut digunakan untuk menutupi utang.

Karena pemasukan kurang, Calvin Dores banting tulang menjadi ojek online sedangkan Dagma berjualan makanan.

Selain bekerja sebagai ojek online, Calvin Dores pun pernah jadi kuli bangunan.

"Jadi gini royalti itu dapat. Haknya per anak ini Rp 25 juta cuma hak saya ini untuk sementara digunakan untuk membayar utang. Terpaksa harus ojol karena royalti dibayar untuk utang," kata Calvin yang mengenakan jaket ojek online.

Calvin dan Dagma pun pindah ke rumah yang sederhana.

Rumah itu tidak luas dan sangat sederhana.

Selain untuk hidup sehari-hari, Calvin juga mencari nafkah untuk menutupi biaya pengobatan sang ibu.

Dagma sakit jantung dan atrofi.

Ia harus minum obat untuk mengurangi cairan di jantung.

"Sudah pasang ring dua," kata Dagma.

Atrofi yang diidap Dagma membuat ia kerap lupa ingatan.

Seperti diketahui atrofi adalah penurunan massa otot. Atrofi yang dialami Dagma berada di otak.

Awalnya ia mengalami mati rasa pada bagian kanan tubuhnya. Tubuhnya itu tidak bisa digerakkan.

"Saya sebenarnya hipertensi dari 2015. Bulan Juli itu mati yang kanan, begitu diperiksa akhirnya discaning, ada penyumbatan dan atrofi.

Penyusutan di otak yang bisa mengakibatkan orang itu lupa ingatan. Jangankan ngingat jalan, ingat anak aja lupa waktu di rumah sakit itu," cerita Dagma.

Meski sakit Dagma tetap berjualan karena keluarga mereka membutuhkan uang.

Ia ke pasar sendiri dan menggotong bahan jualannya yang bisa dibilang tidak ringan.

Napasnya kerap terengah-engah ketika berjalan di pasar.

"(pukul) Setengah 6 belanja, yang saya bawa enggak pernah enteng, untuk napas aja saya susah," katanya.

Dagma tidak enak hati bila mengeluh soal keadaannya mengingat sang anak pun berusaha mencari uang.

Ia percaya Tuhan akan membantu mereka dan membuat keadaan menjadi lebih baik.

Dagma tak pernah malu dengan pekerjaan sang anak.

Justru ia sangat bangga dengan perjuangan Calvin.

"(pernah) Jadi kuli bangunan. Mama enggak pernah malu, mama bangga punya anak kamu. Mama minta cariin uang buat modal. Dia cariin Rp 500 ribu akhirnya saya mulai jualan makanan," ucapnya. (*)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Calvin Dores Anak Penyanyi Legendaris Jadi Ojol, Hidup di Rumah Sederhana, Biayai Pengobatan Ibu

Berita Terkini