TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Saepulloh Maulana merupakan seorang pesepak bola profesional asal Indonesia.
Berikut Tribunlampung.co.id sajikan profil singkat atau biodata pemain Saepulloh Maulana.
Saat ini, Saepulloh Maulana bermain di Liga 2 2020 bersama klub asal Lampung, Badak Lampung FC dan menjabat sebagai kapten tim di skuat berjuluk Laskar Saburai.
Saepulloh Maulana lahir di Benteng, Ciampea, Bogor pada tanggal 22 Desember 1988.
Saepulloh Maulana menempati posisi bek tengah, namun dirinya juga bisa dimainkan sebagai gelandang bertahan.
Pemain 31 tahun tersebut telah mencintai dunia sepak bola sejak usia dini dan belajar sepak bola di SSB Prahara Ciampea.
Saepulloh Maulana memulai karier sepak bola profesioal bersama tim tanah kelahirannya yakni Persikabo (Persatuan Sepak bola Indonesia Kabupaten Bogor).
Kala itu tepatnya di tahun 2005, Saepulloh Maulana dipercaya untuk memperkuat Persikabo U-18 di Piala Suratin.
• Biodata Pemain Hariyanto Panto, Bintang Muda Badak Lampung FC
Bahkan di tahun berikutnya, Saepulloh Maulana menjadi salah satu bagian tim sepak bola Kabupaten Bogor di Porda X Jabar 2006.
Tahun 2007, Saepulloh Maulana terpilih menjadi pemain U-23 Laskar Padjajaran –julukan Persikabo.
Pemain berpostur tinggi badan 180 cm itu tak membutuhkan waktu lama, guna menembus sekuat utama Persikabo. Tepatnya di tahun 2008.
Saepulloh Maulana bertahan cukup lama bersama Persikabo, hingga pada akhirnya ia hengkang ke Semen Padang FC di tahun 2011.
Karier Saepulloh Maulana di Semen Padang FC terbilang cukup gemilang, bertahan selama 2011 hingga 2015.
Alumni SMA Bina Bangsa Sejahtera Bogor itu mencatatkan 2275 menit bermain dari 27 kali diberi kesempatan bermain.
Bahkan Saepulloh Maulana turut menjadi bagian pasukan Sapeh Kerab, tatkala memenangkan trofi Indonesia Premier League (saat ini Liga 1) musim 2011-12 dan Piala Indonesia 2012.
Tepat di tahun 2017, Saepulloh Maulana melanjutkan karier bersama klub bermarkas di Kartanegara, Kalimantan Timur yakni Mitra Kukar.
Bertahan selama dua musim, dirinya berhasil menjadi pilihan utama guna mengawal pertahanan tim berjuluk Naga Mekes dan selalu diturunkan di 51 pertandingan.
Tidak hanya itu, Saepulloh Maulana juga meninggalkan catatan manis bersama Mitra Kukar dengan memenangkan kompetisi East Kalimantan Governor Cup 2018, sebelum akhirnya bergabung dengan Persib Bandung di tahun 2019.
Kendati kariernya bersama tim Maung Bandung tak semanis selama berseragam Semen Padang FC ataupun Mitra Kukar.
Pasalnya, Saepulloh Maulana menjadi pilihan kedua pelatih kepala Robert Rene Albert di kompetisi Liga 1 2019.
Saepulloh Maulana hanya bertahan selama setengah musim. Tepat, di jendela transfer tengah musim 2019, ia menerima pinangan Badak Lampung FC.
Di setengah musim perdananya bersama tim berjuluk Laskar Saburai, Saepulloh Maulana berhasil menjadi pilihan utama pelatih asal Slovenia, Milan Petrovic, guna menjaga kedalaman maupun lini bertahan Badak Lampung FC.
Kendati demikian performanya tersebut tidak mempu menghindarkan Badak Lampung FC dari jurang degradasi, lantaran Laskar Saburai hanya mampu finis di posisi 16 dengan raihan 33 poin.
• Biodata Aldino Herdianto, Striker Badak Lampung FC. Eks PSMS, Mitra Kukar, Bali United
Namun Saepulloh Maulana mendapatkan tawaran perpanjangan kontrak selama semusim oleh pihak Manajemen Badak Lampung FC, guna kembali membela Laskar Saburai di kompetisi Liga 2 2020 dan meraih tiket promosi ke Liga 1 musim 2021.
Tidah hanya itu, di musim keduanya bersama Badak Lampung FC. Saepulloh Maulana dipercaya memakai ban kapten skuat Laskar Saburai.
Dermikian profil singkat atau biodata pemain Saepulloh Maulana. (tribunlampung.co.di/tama yudha wiguna)