Badak Lampung FC

Suporter Arsenal: Badak Lampung FC Butuh Psikiater untuk Benahi Mental Pemain

Penulis: Muhammad Hardiansyah Kusuma
Editor: Daniel Tri Hardanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain Badak Lampung FC resmi diperkenalkan ke publik dalam sesi launching tim dan jersey anyar di Cafe South Bank, Bandar Lampung, Senin (9/3/2020).

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Skuat Badak Lampung FC tak hanya mendapat dukungan dari Balafans, Blaster Lampung, dan Siger South Stand.

Perhatian juga diberikan AIS (Arsenal Indonesia Supporters) regional Lampung.

Ketua AIS Regional Lampung Alif Naufal Nasir memberi saran kepada para pemain Badak Lampung FC untuk lebih konsisten.

"Mungkin kalo dilihat dari segi permainan harus lebih konsisten lagi dan dari pihak manajemen mungkin bisa mengontrak psikiater untuk membangun mental para pemain," katanya kepada Tribunlampung.co.id, Jumat (20/3/2020).

UICL Beri Saran Badak Lampung FC Perbanyak Pemain Lokal

Dampak Corona, Pelatih Badak Lampung FC Rafael Berges Terancam Tak Bisa Kembali ke Lampung

Terlalu Cinta Anak Asuhannya, Pelatih Liverpool Juergen Klopp Akui Sering Kebawa Mimpi 

Alif mengatakan, dari pengamatannya, skuat Badak Lampung FC memiliki kualitas cukup bagus.

Menurut dia, kelemahannya hanya mental bertanding.

"Saya lihat Badak Lampung FC ini sepertinya bagus mainnya. Cuma kalah di mental aja," ungkapnya.

Ia menambahkan, skill para pemain Badak Lampung FC tidak meragukan.

Hanya saja terkadang sedikit saling egois, bahkan kurang tenang dalam bermain.

"Untuk komposisi dan skill dari para pemain nggak meragukan kok. Cuma kadang-kadang saling egois, bahkan kurang tenang gitu dalam bermain," terangnya.

Alif mengatakan, masyarakat Lampung sangat berharap Badak Lampung FC kembali ke Liga 1 musim depan.

Di sisi lain, Alif mendukung langkah PSSI menunda kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akibat wabah virus corona.

"Lebih baik ditunda dulu deh, karena nggak ada satu pertandingan atau satu kemenangan pun yang lebih berharga daripada nyawa," pungkasnya. (tribunlampung.co.id/muhammad hardiansyah)

Berita Terkini