Video Berita

Video Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar

Penulis: Bambang Irawan
Editor: Reny Fitriani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Malam Lailatul Qadar merupakan malam kemuliaan, malam dimana lebih baik dari 1000 bulan.

"Jika seseorang mengerjakan sesuatu di Malam Lailatul Qadar pahalanya akan berlipat 1000 kali lipat," ucap Muchamad Nabil Haroen selaku Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama saat dihubungi TRIBUNJOGJA.COM Senin (27/04/2020).

Seperti yang dijelaskan pada Surat Al-Qadar ayat 1-5 yang berbunyi:

(1) Innaa anzalnaahu fii lailatil qodr. (2) Wamaa adrookamaa Lailatul qodar. (3) Lailatul qodri khoirum min alfi syahr. (4) Tanazzalul malaa-ikatu war ruuhu fiihaa bi idzni robbihim min Kullu amr. (5) Salaamun hiya hattaa mathla'il fajar.

VIDEO Ringgo Agus Rahman Khawatir Calon Anak Keduanya Tak Miliki Tempurung Kepala

VIDEO Sepi Orderan, Driver Ojol Ini Sampai Jualan Tisu di Pinggir Jalan

VIDEO Tangis Pilu Driver Ojol Wanita Sepi Orderan dan Kelaparan di Tengah Pandemi Corona

VIDEO Tangis Haru Driver Ojol Wanita yang Sepi Orderan dan Kelaparan di Tengah Pandemi Corona

Yang artinya: (1) Sesungguhnya kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada malam qodar. (2) Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu ? (3) Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan (4) Pada malam itu turun para malaikat dan ruh (Jibril) dengan ijin Tuhannya untuk mengatur semua urusan (5) Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar.

Dalam hadis dijelaskan malam Lailatul Qadar datang pada 10 hari akhir bulan Ramadan, namun ada juga yang mengatakan jatuhnya malam Lailatul Qadar pada malam-malam ganjil tapi sesungguhnya hanya Allah yang tahu kapan malam Lailatul Qadar itu datang.

Meskipun tidak tahu malam keberapa Lailatul Qadar datang, ada beberapa amalan yang dapat dilakukan misalnya memperbanyak doa:

Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni

Yang artinya: "Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku".

"Selain itu, dianjurkan juga untuk memperbanyak baca Al-Quran, dzikir dan doa-doa lain yang bermanfaat," tuturnya.

Lanjut Nabil, ia mengatakan, doa-doa yang dilantunkan bisa doa apa saja dan tidak harus berbahasa Arab.

Karena secara harfiah doa adalah permintaan baik untuk sendiri maupun kemaslahatan orang islam.

Menurut Imam Syafi'i, amalan ini sebaiknya tidak hanya dilakukan di malam hari saja, namun juga diperbanyak pada waktu siang hari.

Karena Imam Nawawi sendiri sangat menyukai melakukan amalan ini di siang hari, seperti beliau melakukannya di malam hari. 

Tidak hanya itu, terdapat beberapa tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar namun hal tersebut tidak bisa dijadikan sebagai tanda pasti. (TRIBUNJOGJA.COM)

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com

Videografer Tribunlampung/Bambang Irawan

Berita Terkini