TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, METRO - Meski pandemi Covid-19 masih berjalan dan perkuliahan dilakukan secara daring, Universitas Muhammadiyah (UM) Metro terus menorehkan prestasi.
Satu di antaranya yakni sebagai peringkat pertama kategori Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Sumatera dari Kemdikbud dan Ristek Dikti tentang klasterisasi perguruan tinggi Indonesia tahun 2020.
Lalu, seperti apa ceritanya?
Berikut wawacana eksklusif Tribun Lampung bersama Rektor UM Metro Jazim Ahmad, Jumat 2 Juli 2021.
Bagaimana perkembangan perkuliahan di kampus UM Metro dengan kondisi masih pandemi Covid-19 yang masih terjadi hingga saat ini?
Sampai dengan tahun ajaran ini, kita masih daring.
Ini berdasarkan surat Wali Kota Metro, bahwa perkuliahan secara daring.
Bagaimana dengan mahasiswa yang ingin mengurus skripsi?
Khusus untuk skripsi, praktikum, dan seminar proposal penelitian itu secara luring
Sampai kapan perkuliahan dilakukan secara daring?
Kemarin saya diundang Pemkot Metro terkait rencana belajar luring, itu di dinas pendidikan.
Kita sudah presentasi ke wali kota soal kesiapan UM Metro.
Waktu itu tim Gugus Tugas datang mengecek, dan tim yakin dengan kondisi di dalam kampus.
Hanya saja, yang tidak menjamin itu kondisi mahasiswa di luar kampus, apakah aman dan sebagainya.
Karena itu, kami tetap kuliah secara daring, sesuai imbauan wali kota dan menunggu keputusan pemerintah selanjutnya.
Begitu juga dengan wisuda, kita akan lakukan pembagian maksimum 100 mahasiswa, dan adik-adik mahasiswa juga alhamdulillah sangat memahami situasi saat ini. ( Tribunlampung.co.id / Indra Simanjuntak )