Badak Lampung FC

Jelang Laga Badak Lampung FC vs Perserang Serang, Budiardjo Thalib Enggan Bicara

Editor: Hanif Mustafa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi, Budiardjo Thalib memilih untuk tidak berbicara banyak jelang laga Badak Lampung FC vs Perserang Serang.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pelatih Badak Lampung FC, Budiardjo Thalib memilih untuk tidak berbicara banyak jelang laga Badak Lampung FC vs Perserang Serang.

Kendati demikian Budiardjo Thalib tetap optimis Laskar Saburai bisa bermain baik dan bisa keluar dari krisis kekalahan.

Pelatih Badak Lampung FC, Budiardjo Thalib, meminta maaf menyusul rentetan kekalahan saat melawan RANS Cilegon.

Kekalahan Badak Lampung FC vs RANS Cilegon menjadi kekalahan yang keempat kali secara beruntun.

"Cuma satu kata mudah-mudahan Liga 2 ini sukses. Dan mungkin begini, saya minta maaf kepada seluruh masyarakat Lampung dan suporter," ujar Budiardjo Thalib, Rabu (20/10/2021).

Baca juga: Alami 4 Kekalahan Beruntun, Pelatih Badak Lampung FC Minta Maaf

"Karena kami juga sudah maksimal dan berusaha. Saya sekali lagi minta maaf, imbuh Budiardjo Thalib.

Untuk persiapan menghadapi laga selanjutnya, Budiardjo Thalib enggan berbicara banyak.

Pada laga kelima Grup B Liga 2, Badak Lampung FC dijadwalkan berjumpa Perserang Serang, Selasa (26/10/2021).

"Saya juga belum tahu seperti apa tim ini, Yang pasti kalo optimis saya tetap optimis,"  sambung Budiardjo Thalib

Kembali Kalah

Tiga kali kekalahan ternyata cukup mengganggu mentalitas para pemain Badak Lampung FC.

Baca juga: Hasil Badak Lampung Vs RANS Cilegon, Jebol Usai Tariq El Janaby Lakukan Tendangan Penalti

Kendati demikian Pemain tengah Badak Lampung FC, Jawwad Jazil El Wafa memastikan tidak mempengaruhi laga kontra RANS Cilegon.

Namun Dewi Fortuna tak memihak Badak Lampung, sehingga kembali menelan kekalahan di pertandingan keempat melawan RANS Cilegon.

Anak asuh Budiarjo Thalib terpaksa harus kembali menelan pil pahit lantaran RANS Cilegon berhasil unggul 0-1.

Goal penalti yang dibuat oleh pemain RANS Cilegon Tariq El Janaby ternyata menjadi penentu kemenangan tim milik Raffi Ahmad.

Tak pelak, Skuat Roni Rosadi dkk, kembali gagal meraih poin di pertandingan keempat  pada putaran pertama Grup B Liga 2 2021.

Pertandingan ini justru menambah poin minus bagi Badak Lampung FC di posisi klasemen setelah kalah dari Persekat Tegal 1-3, PSKC Cimahi 1-0,  1-0  Dewa United dan ditambah 1-0 dari RANS Cilegon.

Upaya serangan yang dibangun Laskar Saburai terhadap RANS Cilegon belum mampu dimaksimalkan.

Beberapa kali serangan yang dicoba oleh skuat asuhan Coach Budiarjo Thalib untuk mengejar ketinggalan tak membuahkan hasil untuk menyamakan skor.

Pertandingan babak kedua juga berlangsung cukup panas.

Sejumlah pemain dari kedua tim dihadiahi kartu kuning.

Hingga pertandingan berakhir Badak Lampung FC harus menerima kekalahan dari RANS Cilegon.

Hasil sementara  pertandingan babak pertama Badak Lampung FC vs RANS Cilegon  0-0.

Laga antara kedua tim itu berlangsung di Stadion Madya Senayan Jakarta, Selasa malam (19/10/2021).

Pertandingan babak pertama berlangsung cukup ketat dari kedua tim tersebut.

Sejak menit awal pertandingan kedua tim terus membangun serangan ke pertahanan lawan.

Bramdani, yang menjadi gelandang serang  Badak Lampung FC terus berupaya untuk menembus pertahanan lawan.

Namun, upaya yang dilakukan  Bramdani masih bisa ditandaskan oleh Hamka Hamzah dkk lini pertahanan RANS Cilegon.

Sebaliknya, beberapa serangan juga dibangun oleh kawanan Patrich Wanggai.

Wanggau yang menjadi andalan Persekat Tegal sempat  beberapa kali mengancam gawang Badak Lampung FC yang dijaga oleh Guntur Egi.

Namun, peluang-peluang yang ada  belum bisa menembus gawang Guntur Egi.

Hingga peluit akhir babak pertama ditiup oleh wasit, skor masih 0-0.

Dua Senior Absen

Dua pemain senior Badak Lampung FC tak bermain saat melawan RANS Cilegon pada Selasa (19/10/2021).

Kedua pemain senior tersebut absen lantaran mendapat kartu merah saat melawan Martapura Dewa United pekan lalu. 

Adapun kedua pemain senior tersebut yakni TA Musafri dan I Nyoman Adi Parwa.

Sebagaimana diketahui hasil pertandingan Badak Lampung FC vs RANS Cilegon FC berakhir dengan skor 0-1.

RANS Cilegon FC mengalahkan Badak Lampung FC di Stadion Madya Senayan, Jakarta.

Tim milik Raffi Ahmad dan Rudy Salim menang dengan skor 1-0 atas Badak Lampung FC.

Kemenangan RANS Cilegon FC dicetak oleh Tarik El Janaby melalui tendangan penalti pada menit ke-71.

Pelatih Badak Lampung FC Budiarjo Thalib sendiri mengakui akibat kedua pemain senior absen membuat permainan Laskar Saburai sedikit terganggu. 

Namun demikian, pihaknya akan tetap berusaha semaksimalkan mungkin untuk bisa unggul melawan RANS Cilegon. 

"Pasti, ritme permainan kami sedikit terganggu, tapi tidak ada kehadirannya mereka kami akan berusaha menutup kekurangan pemain dan sudah siapkan pemain pengganti," kata Budiarjo. 

Sementara itu, Pemain tengah Badak Lampung FC, Jawwad Jazil El Wafa tak menampik tiga kekalahan tersebut cukup mengganggu mentalitas para pemain Laskar Saburai.

Meski demikian, hal tersebut tidak akan mempengaruhi laga kontra RANS Cilegon.

Selain itu, ia dan kawan-kawan juga telah bertekad akan berjuang hingga laga terakhir babak penyisihan Grup B Liga 2 2021.

"Coach Budi dan staf pelatih terus memberikan masukan dan semangat, untuk membuat kami lebih fokus menghadapi RANS Cilegon. Pada intinya, kami siap merebut poin dari mereka," ujar Wafa. 

Masih Percaya Coach Budi

Manajemen Badak Lampung FC masih menaruh kepercayaan penuh pada Budiardjo Thalib sebagai pelatih utama Laskar Saburai.

Manajer Badak Lampung FC Henry Arifianto mengatakan pihaknya tetap mempercayai Budiarjo, meski telah kalah secara beruntun di tiga pertandingan perdana Liga 2 2021.

"Saya pribadi dan manajemen masih sangat percaya dengan Coach Budi, tiga pertandingan terakhir secara teknis kita selalu tampil berusaha untuk menang, tapi kembali lagi secara non teknis," ujar Manajer Badak Lampung FC, Henry Arifianto, Kamis (14/10/2021).

Henry melanjutkan, banyak kendala non teknis dialami Badak Lampung pada saat pertandingan.

Sehingga, kata dia, berakibat pada hasil akhir yang buruk di tiga pertandingan terakhir. 

Salah satunya hal paling disoroti yaitu keputusan wasit dianggap sangat merugikan tim yang bermarkaskan di Stadion Sumpah Pemuda. 

"Situasi dan kondisinya itu kita sangat dirugikan oleh keputusan wasit, yang menyebabkan kerugian pada hasil akhir. Kasarnya, wasit sangat tidak fairplay," ujar  Henry.  ( Tribunlampung.co.id / Kiki Adipratama )

Berita Terkini