Tribunlampung.co.id, Jakarta - Simak profil Praveen Jordan, atlet badminton yang akan berlaga di Indonesia Masters 2022 bersama Melati Daeva.
Indonesia Masters 2022 bakal berlangsung pada 7 - 12 Juni 2022 di Istora Gelora Bung Karno Jakarta.
Praveen Jordan lahir di Bontang, Kalimantan Timur pada 26 April 1993.
Ia merupakan anak dari Herlinche Boru Sinambela dan Setiyo Lesmono.
Keinginan Praveen Jordan memasuki dunia bulu tangkis sudah ada sejak kecil.
Baca juga: Profil Apriyani Rahayu, Atlet Badminton yang Kini Berpasangan dengan Siti Fadia
Baca juga: Profil Fajar Alfian, Pebulu Tangkis Ganda Putra yang Berpasangan dengan Muhammad Rian Ardianto
Praveen Jordan mengawali karier bulu tangkisnya pada 2008 dengan bergabung di PB Djarum.
Ia memulai debutnya di even internasional di Kejuaraan Junior Bulutangkis Asia 2011 di Lucknow, India.
Saat itu Praveen Jordan bermain di sektor ganda campuran berpasangan dengan Rangga Yave Rianto dan bermain di ganda campuran bersama Tiara Rosalia Nuraidah.
Pada 2013 kariernya menjadi semakin meningkat usai menang tiga gelar yaitu Indonesia Masters Grand Prix Gold 2013, Malaysia Masters Grand Prix Gold 2013 dan Selandia Baru Terbuka Grand Prix.
Atas perstasi Praveen Jordan itu, ia kemudian dipanggil di Pelatnas pada 2014 dan dipasangkan dengan Debby Susanto.
Saat berpasangan dengan Debby Susanto, Praveen Jordan berhasil meraih medali perunggu Asian Games 2014 dan medali emas Sea Games Singapura 2015.
Pada 2016 ia juga berhasil menjuarai All England bersama Debby Susanto.
Baca juga: Profil Fajar Alfian, Pebulu Tangkis Ganda Putra di Indonesia Masters 2022
Baca juga: Profil Marcus Gideon, Atlet Badminton yang Dijuluki The Minions Bareng Kevin Sanjaya
Setelah Debby Susanto memutuskan untuk pensiun, Praveen Jordan dipasangkan dengan Melati Daeva Oktavianti pada 2018.
Bersama Melati, Praveen Jordan meraih banyak gelar satu di antaranya adalah All England 2020.
Keduanya kerap dijodohkan oleh pecinta bulutangkis bahkan sampai dijuluki sebagai honey couple.
Kini Praveen Jordan dan Melati Daeva tetap bertanding meskipun telah keluar dari pelatnas.
Sejarah Indonesia Masters
Mengutip dari TheSportGrail.com, Indonesia Masters pertama kali diadakan pada 2010 lalu.
Nama Indonesia Masters sebelumnya adalah Indonesia Open Grand Prix Gold dan berubah sejak 2014.
Indonesia Masters pertama kali digelar di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Saat itu indonesia berhasil menjuarai tiga sektor yaitu tunggal putra lewat Taufik Hidayat, ganda putra dari Mohammad Ahsan/Bona Septano dan ganda campuran oleh Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Sejak digelar 2010 lalu, Indonesia tercatat sebagai negara dengan peraih juara terbanyak.
Total 25 kali menjadi pemenang dengan distribusi 7 gelar tunggal putra, 1 gelar tunggal putri, 9 gelar ganda putra, 2 ganda putri dan 6 gelar ganda campuran.
Berada diposisi kedua ada China dengan 12 gelar dan disusul oleh Jepang diurutan ketiga dengan 6 gelar.
Untuk posisi keempat dipegang oleh Thailand dengan 4 gelar dan Korea Selatan di posisi kelima dengan 3 gelar.
2021 lalu Indonesia Masters digelar di Bali International Convention Centre menjadi pertandingan yang kurang memuaskan untuk Indonesia.
Pasalnya saat itu Indonesia hanya memiliki satu wakil yang tampil di final yaitu Gnada Putra oleh Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Namun sayang, Marcus dan Kevin harus berpuas diri dengan posisi sebagai runner up usai kalah dengan ganda putra asal Jepang Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi.
Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukomuljo harus mengakui keunggulan pemain Jepang dengan skor rubber 11-21, 21-17 dan 19-21.
Berikut daftar juara Indonesia Masters sejak digelar pada 2010 lalu.
1. Tunggal Putra
2010 Taufik Hidayat Indonesia
2011 Dionysius Hayom Rumbaka Indonesia
2012 Sony Dwi Kuncoro Indonesia
2013 Simon Santoso Indonesia
2014 Prannoy Kumar India
2015 Tommy Sugiarto Indonesia
2016 Shi Yuqi China
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Anthony Sinisuka Ginting Indonesia
2019 Anders Antonsen Denmark
2020 Anthony Sinisuka Ginting Indonesia
2021 Kento Momota Jepang
2. Tunggal Putri
2010 Ratchanok Intanon Thailand
2011 Chen Xiaojia China
2012 Han Li China
2013 Suo Di China
2014 Adriyanti Firdasari Indonesia
2015 He Bingjiao China
2016 Busanan Ongbamrungphang Thailand
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Tai- Zu-ying Taiwan
2019 Saina Nehwal India
2020 Ratchanok Intanon Thailand
2021 An Seyoung Korea Selatan
3. Ganda Putra
2010 Mohammad Ahsan/Bona Septano Indonesia
2011 Mohammad Ahsan/Bona Septano Indonesia
2012 Kim-Gi-jung/Kim- Sa-rang Korea Selatan
2013 Angga Pratama/Rian Agung Saputro Indonesia
2014 Marcus Fernaldi Gideon/Markis Kido Indonesia
2015 Berry Angriawan/Rian Agung Saputro Indonesia
2016 Wahyu Nayaka/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2019 Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2020 Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2021 Takuro Hoki/Yugo Kobayashi Jepang
4. Ganda Putri
2010 Luo Ying/Luo Yu China
2011 Vivian Hoo Kah Mun/Woo Khe Mei Malaysia
2012 Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Jepang
2013 Luo Ying/Luo Yu China
2014 Shendy Puspa Irawati/Vita Marissa Indonesia
2015 Tang Yuanting/Yu Yang China
2016 Chae Yoo-jung/Kim so-Yeoung Korea Selatan
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Jepang
2019 Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Jepang
2020 Greysia Polli/Apriyani Rahayu Indonesia
2021 Nami Matsuyama/Chiharu Shida Jepang
5. Ganda Campuran
2010 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Indonesia
2011 He Hanbin/Bao Yixin China
2012 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Indonesia
2013 Praveen Jordan/Vita Marissa Indonesia
2014 Riky Widianto/Richi Puspita Dili Indonesia
2015 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Indonesia
2016 Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti Indonesia
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Zheng Siwei/Huang Yaquiong China
2019 Zheng Siwei/Huang Yaquiong China
2020 Zheng Siwei/Huang Yaquiong China
2021 Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai Thailand.
Itulah biodata Praveen Jordan, atlet bulu tangkis yang akan berlaga di Indonesia Masters 2022. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )