Baca tanpa iklan
Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Tak hanya memadamkan api, petugas Damkar (Pemadam Kebakaran) Pringsewu ternyata mempunyai tugas multifungsi.
Dalam dua hari belakangan, petugas Damkar Pringsewu berhasil menyelamatkan warga yang kesulitan melepaskan cincin.
Salah satu warga yang dibantu petugas Damkar Pringsewu, bahkan mengaku kesulitan melepaskan cincin pemberian mantan yang melingkar di jari manisnya selama bertahun-tahun.
Anggota Damkar Pringsewu, Albi mengatakan, seorang remaja berumur 13 tahun datang bersama ibu dan kakaknya ke kantor BPBD untuk meminta bantuan melepaskan cincin di jarinya.
Remaja warga Sidorjo Pringsewu itu terlihat kesakitan akibat jari manis kanannya membengkak tersangkut cincin.
"Itu sekitar pukul 10.00 WIB, petugas Damkar membantu remaja yang jari manis tangan kanannya itu membengkak akibat tersangkut cincin," kata Albi, Kamis (17/11/2022).
Baca juga: Modus Pelaku Pelecehan di dalam Masjid Bandar Lampung Pura-Pura Tanya lalu Remas
Baca juga: Dulu Terkenal, Artis Ini Banting Setir Jualan Pecel Lele Demi Sambung Hidup
Pihaknya langsung bergegas untuk melakukan pelepasan cincin.
"Kita bantu lepaskan cincin anak tersebut menggunakan gerinda kecil, air dan juga sendok," paparnya.
Tiga personel Damkar Pringsewu pun langsung melakukan proses pelepasan cincin.
Cincin di jari manis remaja tersebut berhasil dilepaskan oleh personel Damkar Pringsewu.
Albi mengaku, kejadian pelepasan cincin bukan kali pertama dilakukan Damkar.
"Lumayan sering, beberapa kali memang ada yang datang untuk melakukan pelepasan cincin," paparnya.
Bahkan, dua hari sebelumnya, petugas Damkar juga melakukan pertolongan hal yang sama pada seorang pemuda warga Pringsewu.
"Dua hari lalu juga ada pemuda datang ke BPBD karena jarinya bengkak akibat cincin nggak bisa dilepas," ujarnya.
Sang pemuda yang identitasnya tak ingin terkuak itu mengaku cincin di jari manisnya merupakan pemberian mantan pacar.
Pemuda kisaran 20 tahunan lebih itu datang ke petugas Damkar untuk meminta tolong lepaskan cincin pemberian mantan yang melingkar di jari manisnya.
"Jarinya juga membengkak, dia kesakitan, niatnya enggak mau dilepas karena dari mantan itu, tapi jarinya sakit," jelas Albi.
Mengetahui hal itu, petugas Damkar Pringsewu langsung melakukan pertolongan.
Bukan sulap juga bukan sihir, tak sampai 10 menit cincin sang mantan pun terlepas.
Baca juga: Ternyata Ini Alasan Nathalie Holscher Tak Beri Ucapan Ulang Tahun Sule
Baca juga: Mayangsari Beri Tips Istri Harus Wangi agar Suami Tak Diambil Pelakor Malah Dicibir
Alhasil, sang pemuda pun tak lagi merasa sakit di jari dan bisa segera move on dari sang mantan.
Damkar Pringsewu berpesan, agar warga memerhatikan kondisi cincin.
"Kalau dirasa memang sudah sempit, baiknya dilepas dan jangan dipakai lagi," tuntasnya.
(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti)