Berita Lampung

Kecelakaan Akibat Jalan Berlubang di Lampung Utara Renggut Nyawa Pelajar

Penulis: anung bayuardi
Editor: Reny Fitriani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jalan berlubang yang perbaikannya belum selesai akibatkan kecelakaan di Lampung Utara, Jumat (25/11/2022). Kecelakaan akibat jalan berlubang di Lampung Utara renggut nyawa pelajar.

Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Kecelakaan akibat jalan berlubang terjadi di Lampung Utara, Jumat (25/11/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.

Korban kecelakaan akibat jalan berlubang diketahui bernama Bagas Nur hakim (16) pelajar warga Jalan raya Kelurahan Rejosari, Kotabumi, Lampung Utara dan Satria Wira Wicaksana (14) warga Desa Bindu, Abung Kunang, Lampung Utara.

Kecelakaan akibat jalan berlubang itu terjadi di jalan Lintas Tengah Sumatra, Kelapa Tujuh, Kotabumi Selatan, Lampung Utara tepatnya di dekat lapangan Lapas Kotabumi.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Lampung Utara Inspektur Satu Joni Charter membenarkan adanya kecelakaan tunggal akibat jalan berlubang.

“Semalam kejadiannya, dekat lapangan di Lapas Kotabumi,” kata Joni, Sabtu (26/11/2022).

Kedua korban saat itu mengendarai motor Honda Revo BE 3577 JJ.

Baca juga: Satreskrim Polres Pesawaran Lampung Tangkap Pelaku Rudapaksa pada Ponakannya Sendiri

Baca juga: Kisah Guru Honorer di Lampung Selatan, Menyeberangi Laut Digaji Rp 350 Ribu Sebulan

Mereka dari arah Tugu Payan Mas Kotabumi menuju Bernah, Kota Alam, Kotabumi Selatan.

Pengemudi motor Satria Wira Wicaksana yang membonceng Bagas Nur Hakim.

Setibanya di lokasi, ada kendaraan truk yang tidak diketahui indentitasnya mengerem mendadak.

Diduga kendaraan tersebut mengerem karena menghindari jalan berlubang.

Kemudian kendaraan Honda Revo warna hitam No.Pol BE 3577 JJ ingin menghindari lubang.

Namun pada saat ingin kembali ke jalan utama kendaraan korban mengalami tergelincir karena permukaan jalan yang berlubang (tambal sulam belum selesai) menyebabkan motor korban terjatuh.

Akibatnya, keduanya terjatuh di lokasi, Satria langsung meninggal dunia di tempat.

Sedangkan Bagas mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

Bagas langsung dievakuasi ke rumah sakit Handayani Kotabumi.

“Satria mengalami luka robek selangkangan kaki kanan,” jelasnya.

Joni menerangkan kondisi jalan saat kejadian jalan lurus berlubang.

Kemudian marka jalan tidak ada.

“Kondisi cuaca sedang gerimis malam hari, jalan licin,” ujarnya.

Pihaknya sudah melakukan evakuasi terhadap motor dan kedua korban.

Motor korban mengalami bengkok di handle kaki kiri.

Bagas belum dapat memberikan ringkasan kejadian kecelakaan tersebut. 

Dirinya masih dirawat di Rumah Sakit Handayani, kondisinya masih syok.

“Saya cuma menghindari mobil dan masuk ke jalan yang perbaikannya belum selesai abis itu motor jatuh,” ujarnya.

( Tribunlampung.co.id / Anung Bayuardi )

Berita Terkini