Tribunlampung.co.id - Chelsea akhirnya menang dalam lanjutan pekan ketujuh Liga Inggris.

Kemenangan ini mengangkat Chelsea ke papan tengah klasemen dan mengurangi tekanan pada manajer baru Mauricio Pochettino.

Baca juga: Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino Sebut Marc Cucurella Komitmen Dengan Tim Tapi Tak Dimainkan

Baca juga: Chelsea Bakal Jual Romelu Lukaku ke AS Roma Tahun Depan

Laga Fulham vs Chelsea dalam jadwal Liga Inggris berlangsung di Stadion Craven Cottage pada Selasa (3/10/2023) dini hari WIB.

Sepasang gol Chelsea saat melawan Fulham lahir berkat aksi Mykhailo Mudryk (18’) dan Armando Broja (19’).

Kontribusi pada laga melawan Fulham membuat Mykhaylo Mudrykkali pertama mengemas gol buat Chelsea.

Opta mencatat Mudryk menjadi pencetak gol asal Ukraina pertama sejak Andriy Shevchenko dalam laga melawan Bolton pada Mei 2008.

Mudryk mencetak gol pada penampilan ke-24 untuk Chelsea setelah melakukan 22 percobaan.

Chelsea berhasil membuka keunggulan atas Fulham melalui Mykhailo Mudryk saat laga memasuki menit ke-18.

Semuanya bermula dari umpan silang akurat Levi Colwill.

Mudryk lantas menerima operan Colwill dengan kontrol dada.

Pemain berkebangsaan Ukraina itu lalu melepaskan tembakan kaki kiri ke gawang guna mengantarkan Chelsea unggul 1-0.

Satu menit kemudian, Chelsea kembali mencetak gol melalui aksi Armando Broja.

Armando Broja mencatatkan namanya di papan skor seusai menendang si kulit bulat ke gawang Fulham dari dalam kotak penalti.

Kontribusi Armando Broja mengantarkan Chelsea menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0 atas Fulham.

Berlanjut ke babak kedua, Ian Maatsen nyaris membuat Chelsea menambah keunggulan pada menit ke-62.

Saat itu, Ian Maatsen menerima umpan dari rekan setimnya di area permainan Fulham.

Ia lalu menendang bola memakai kaki kiri. Sayang bagi Chelsea, bola hasil tendangan Ian Maatsen masih membentur tiang gawang Fulham.

Fulham mencoba untuk memecah kebuntuan setelah Sasa Lukic mendapatkan operan silang dari Tom Cairney pada menit ke-76.

Sasa Lukic pun melepaskan tendangan.

Namun, kiper Chelsea, Robert Sanchez, berhasil melakukan penyelamatan gemilang.

Tidak ada gol lagi tercipta. Kondisi itu membuat Chelsea memastikan kemenangan 2-0 atas Fulham. 

Diketahui, Chelsea gagal mencetak gol dalam tiga pertandingan Liga Premier sebelumnya.

Mauricio Pochettino menyerukan kekejaman di depan gawang dan kegelisahannya diredakan oleh dua gol cepat timnya di babak pertama.

“Penting bagi kami untuk membangun kepercayaan diri dan kepercayaan pada diri kami sendiri,” kata Mauricio Pochettino kepada Sky Sports dikutip dari AFP. 

“Penampilannya sangat bagus, saya sangat gembira untuk para pemain dan pada akhirnya kami mendapatkan apa yang pantas kami dapatkan.” terangya.

Berkat hasil ini, Chelsea berhak naik ke peringkat 11 klasemen dengan perolehan poin 8. Poin yang sama dimiliki Fulham yang kini turun ke peringkat 13.

Marc Cucurella Komitmen

Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino baru mengaku jika Marc Cucurella punya komitmen bersama The Blues. 

Namun jarangnya waktu bermain bagi Marc Cucurella memberi kesan jika pelatih Chelsea Mauricio Pochettino tidak menginginkannya. 

Setelah Marc Cucurella berniat tinggalkan Chelsea pelatih Chelsea Mauricio Pochettino baru menyebut dia masuk dalam rencana tim. 

Namun sayangnya sejauh ini pembuktikan Marc Cucurella jadi bagian rencana tim belum terbukti. 

Sebab Marc Cucurella tetap saja jarang dimainkan dan hanya duduk di bangku cadangan. 

Sehingga kabar soal masa depan Marc Cucurella menjadi salah satu hal yang cukup menyita perhatian di musim panas 2023.

Sebab Mauricio Pochettino membuatnya terus dikabarkan bakal hengkang dari Chelsea.

Bek asal Spanyol itu sebenarnya masuk dalam rencana belanja Manchester United, namun kepindahannya batal usai kedua klub gagal mencapai kesepakatan.

Chelsea ingin melepas secara permanen, sementara MU hanya ingin meminjam.

Pelatih asal Argentina itu juga bicara soal kegagalan transfer sang pemain ke Old Trafford.

"Apakah Marc Cucurella menjad sebuah surplus di dalam skuad? Saya tidak tahu karena tidak terlibat (saat merekrutnya)."

"Ini menjadi tanggung jawab direktur olahraga, agen dan tentu saja klub," ujar Pochettino seperti dilaporkan Evening Standard.

"Setelah bursa transfer musim panas resmi ditutup, kami berdua berbicara empat mata di kantor saya."

"Dia tahu penilaian saya terhadapnya dan saya juga mendengar perasaan serta curahan hatinya. Tentu saja, itu adalah masa-masa sulit baginya setelah hengkang dari Brighton," tambahnya.

Mauricio masih anggap Marc Cucurella sebagai pemainnya.

"Kami perlu memberikan keyakinan dan kepercayaan padanya."

"Cucurella adalah pemain kami dan saya pikir dia tampil bagus saat melawan Brighton di Piala Liga dan menempati sisi kanan pertahanan.

"Saya juga suka dengan komitmen kuat yang dia perlihatkan," urai mantan juru taktik PSG itu.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

(Tribunlampung.co.id)