Berita Chelsea

Pemain Chelsea Kepa Arrizabalaga Ingin Bertahan di Real Madrid

Editor: Tri Yulianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepa Arrizabalaga mengaku ingin bertahan secara permanen di Real Madrid dan belum mau kembali ke Chelsea. 

Tribunlampung.co.id - Pemain Chelsea Kepa Arrizabalaga mengaku ingin bertahan secara permanen di Real Madrid. 

Kepa Arrizabalaga selama ini jadi penjaga gawang yang dipinjamkan Chelsea ke Real Madrid. 

Dan setelah jalani musim panas ini di Real Madrid, Kepa Arrizabalaga mengaku enggan kembali ke Chelsea. 

Real Madrid meminjam Kepa Arrizabalaga menyusul cedera serius yang dialami oleh kiper mereka yakni Thibaut Courtois.

Kiper 29 tahun itu direkrut El Real dengan status pinjaman, sampai dengan 30 Juni 2024.

Ditugaskan sebagai pengganti Courtois, Kepa sejauh ini tampil cukup oke bersama Madrid dengan mencatatkan 5 clean-sheets dari 9 laga yang sudah dimainkannya sepanjang musim 2023/2024.

Bicara soal kiprahnya sejauh ini bersama tim asuhan Carlo Ancelotti, Kepa Arrizabalaga mengaku senang dan bahagia bisa bermain untuk panji El Real.

Ketika ditanya apakah dirinya ingin menyandang status permanen di Madrid, mantan kiper Athletic Bilbao ini langsung mengiyakan pertanyaan tersebut.

"Ya saya sangat bahagia di sini," ucap Kepa di El Chiringuito TV.

"Siapa sih  yang tidak mau bertahan di Real Madrid?"

Apabila melansir dari SPORT, Real Madrid bisa mempermanenkan Kepa pada akhir musim nanti dengan banderol sebesar 21 juta Poundsterling (Rp 405 miliar).

Chelsea sendiri diklaim takkan keberatan untuk melepas kiper termahal dunia itu ke Real Madrid, meski harus merugi nyaris 60 juta Pounds dari investasi yang mereka lakukan di tahun 2018 silam.

Sebab di tim asuhan Mauricio Pochettino sendiri sudah ada nama Roberto Sanchez, kompatriot Kepa Arrizabalaga asal Spanyol yang resmi menjadi kiper utama The Blues sejak musim ini.

Kritik Proyek Chelsea

Kepa Arrizabalaga memberi kritik pedas terhadap proyek Chelsea di bawah asuhan Todd Boehly.

Kepa Arrizabalaga yang bergabung dengan Real Madrid dengan status pinjaman musim panas ini, telah menyampaikan pemikirannya mengenai proyek di Chelsea dan mengonfirmasi bahwa ia berencana untuk bertahan di Bernabeu.

Diketahui, Chelsea mengalami awal yang sulit pada musim 2023/24 di bawah asuhan Mauricio Pochettino.

Seri lawan Liverpool, Chelsea lalu menderita kekalahan dari West Ham dan Nottingham Forest di Premier League.

Hasil ini membuat Chelsea berada di peringkat 12 klasemen liga, posisi yang sama persis dengan yang mereka capai musim lalu, dan performa mereka menimbulkan pertanyaan mengenai strategi transfer klub.

Klub London barat ini telah menggelontorkan 400 juta pound musim panas ini untuk meningkatkan pengeluaran mereka hingga 1 miliar pound sejak kedatangan konsorsium Todd Boehly, namun sejauh ini mereka belum menunjukkan hasil apa pun.

“Niat saya adalah untuk bertahan [bersama Real Madrid] selama lebih dari satu tahun,” kata sang penjaga gawang kepada outlet Spanyol COPE (dikutip melalui Evening Standard).

“Hanya butuh beberapa panggilan karena ketika Real Madrid menelepon, situasinya berbeda. Saya merasa proyek Chelsea bukanlah proyek yang tepat.”

Ketika ditanya oleh Marca apakah dia menolak raksasa Jerman Bayern Munich, yang mencari pengganti untuk Manuel Neuer yang cedera, Kepa mengambil kesempatan untuk melontarkan kritik lain kepada perusahaannya saat ini, Chelsea.

“Real Madrid adalah Real Madrid,” tambahnya.

“Ketika Real Madrid memanggil Anda, itu mudah. Saya sudah tiga kali menghadapi Real bersama Chelsea.

 “Ketika saya tiba di Bernabeu, saya selalu berbelok ke kiri, ke ruang ganti tim tamu, namun saya ingin belok kanan, ke ruang ganti lokal!”

Ini bukan pertama kalinya Kepa berbicara tentang Todd Boehly, mengungkapkan bahwa pria berusia 49 tahun itu datang ke ruang ganti setelah setiap pertandingan.

“Todd datang ke ruang ganti setiap pertandingan,” katanya kepada wartawan menjelang pertandingan perempat final Liga Champions putaran kedua Chelsea melawan Real Madrid pada bulan April.

“Dia mengobrol berbeda dengan kami.

“Saya tidak akan mengatakan apa yang dia katakan. Itu normal ketika dia datang ke ruang ganti.”

Pochettino telah mengontrak Robert Sanchez dari Brighton sebagai pengganti pemain Spanyol itu, dengan pemain berusia 25 tahun itu hanya mencatatkan satu clean sheet sejauh ini yang terjadi dalam kemenangan 3-0 atas Luton Town.

(Tribunlampung.co.id) 

Berita Terkini