TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino dituding jadi sumber masalah skuad The Blues.
Hingga kini ramai agar Mauricio Pochettino dipecat dari jabatannya sebagai pelatih Chelsea.
Namun seorang sumber terpercaya bercerita pada Daily Mail, kesalahan Chelsea sejak awal cuma prioritaskan pemain muda bertalenta.
Hal itulah yang jadi sumber kehancuran Chelsea saat ini dan Mauricio Pochettino tidak bisa berkutik atas kondisi itu.
Sumber tersebut menyalahkan direktur olahraga seperti Laurence Stewart dan Paul Winstanley.
Pergerakan Chelsea di bursa transfer sejak kedatangan Todd Boehly memang menjadi pertanyaan.
Cenderung menggemari pemain muda dan belum berpengalaman di Liga Premier.
Sedangkan Mauricio Pochettino tidak bisa berbuat banyak dalam rekrutmen pemain.
"Tim rekrutmen lepas tanggung jawab begitu saja. Mereka merekrut beberapa pemain bertalenta, itu jelas, tapi mereka tidak merekrutnya menjadi sebuah tim."
"Keseimbangannya semua salah dan ini bakal sulit untuk pelatih mana pun. Pelatih bukan menjadi masalah," tegas sumber tersebut.
Sumber tersebut juga mengungkapkan kondisi ruang ganti Chelsea.
Sang bek veteran, Thiago Silva, disebut sebagai satu-satunya pemain yang punya jiwa kepemimpinan.
Sedangkan para pemain lainnya masih seperti bocah yang sedang dalam tahap belajar.
"Suasana ruang gantinya bukan yang kacau sekali penuh dengan ego masing-masing, tapi bukan ruang ganti yang baik-baik saja juga."
"Mereka mayoritas adalah bocah laki-laki yang masih belajar. Satu-satunya pemimpin sejati adalah Thiago Silva, yang istrinya baru saja bilang bahwa pelatih harus dipecat! Ini kacau," tuturnya.
Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino mengakui bahwa melatih tim seperti Chelsea tidaklah mudah.
Namun ia merasa sangat tertantang dengan proyek yang diberikan kepadanya.
Meski pelatih asal Argentina tersebut belum bisa menunjukkan kemampuan Chelsea hingga saat ini.
Performa the Blues sejauh ini masih belum memuaskan.
Bahkan hingga pekan ke-23 Premier League, the Blues masih berada di posisi 10 besar.
Pochettino sendiri mengakui bahwa tak mudah untuk melatih tim sekelas Chelsea.
Namun baginya proyek ini sangat menantang dan yakin akan segera bisa membalikkan keadaan.
"Pertanyaan itu sebelumnya dan saya pikir saya sudah menjelaskan tentu saja, tentu saja ini adalah pekerjaan yang sulit tetapi pada saat yang sama, ini adalah proyek yang menarik," ujar Pochettino.
"Ini adalah proyek yang menantang, meskipun sulit dan dalam momen seperti ini, mungkin situasinya tidak bagus dan kami bisa belajar. Ini adalah kesempatan yang bagus untuk belajar."
"Saya mengatakan kepada para pemain dalam pertemuan hari ini, 'Saya mempercayai kalian lebih dari sebelumnya, saya akan mendukung kalian lebih dari sebelumnya'. Saya bukan seorang pelatih biasa, saya adalah pemimpin dan saya harus merefleksikan dalam setiap tindakan bahwa saya sangat percaya dan saya sangat mempercayai para pemain yang kami miliki."
"Tentu saja kami akan menghadapi momen ini dengan keyakinan bahwa kami dapat bangkit dan mulai memenangkan pertandingan." kata Mauricio.
( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID )