TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Pelatih Mauricio Pochettino mengaku tak akan menyerah untuk Chelsea meski merasa tak dicintai penggemar The Blues.
Pria 52 tahun tersebut bahkan menyikapinya dengan santai hujatan yang terus berdatangan padanya.
Baca juga: Chelsea Bakal Depak Tujuh Pemain Bintang The Blues di Musim Panas Tahun Ini
Sejak The Blues main imbang 2-2 saat melawan Brentford, Pochettino memang kembali banjir cemooh.
Ditambah, para penggemar juga sempat menyanyikan yel-yel yang meminta sang pelatih mundur dari Chelsea saat pertandingan masih berlangsung.
Fans The Blues berharap klub kesayangannya itu bisa kembali dilatih oleh Jose Mourinho
Akan tetapi, hujatan itu tak diambil hati olehnya.
Justru, Mauricio Pochettino menerimanya karena merasa belum bisa memenuhi harapan para penggemar Chelsea.
"Saya tidak khawatir. Kami menerima hubungan ini," ungkapnya dilansir dari Sky Sport, Sabtu (2/3/2024)
"Seseorang bertanya kepada saya, 'Apakah Anda merasakan cinta dari para penggemar? Tidak," ujarnya.
Mauricio Pochettino menambahkan saat ini memang timnya masih belum berhasil memenuhi ekspektasi penggemar.
"Kami perlu membangun hubungan kami. Anda membangun hubungan dengan memenangkan pertandingan, tetappi saat ini kami belum memenuhi ekspektasi tersebut."
"Biasanya dalam sepak bola, Anda membayar dengan pelatih atau dengan orang-orang di atas," terangnya lagi.
Soal yel-yel penggemar, Mauricio Pochettino mengaku tak mendengarnya.
Namun ia memaklumi hal tersebut. Pasalnya, itu merupakan bentuk rasa frustrasi penggemar Chelsea setelah klub favorit mereka tertinggal saat bertanding melawan Brentford.
"Itu normal, kami kalah dalam pertandingan 2-1 dan mereka mengungkapkan rasa frustrasi mereka. Tentu saja, saya bertanggung jawab, saya adalah pelatih kepala," tambahnya.