Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Rumah Tahanan (Rutan) kelas II Krui, Pesisir Barat meminta bantuan kepada Polda Lampung untuk menangkap narapidana (napi) yang kabur. 

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik mengatakan, pihaknya telah diminta bantuan untuk menangkap Fauzan, napi yang kabur dari Rutan Kelas II Krui, Pesisir Barat. 

"Kami (Polisi) telah diminta bantuannya untuk menangkap napi Rutan Krui Fauzan yang kabur tersebut," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, Sabtu (28/9/2024). 

Ia mengatakan, peristiwa kaburnya narapidana bernama Fauzan yang mendapatkan hukuman atas tindak kejahatannya dalam melakukan pencurian dengan pemberatan (curat) terjadi pada Jumat (27/9/2024), sekira pukul 06.30 WIB.

Ia mengatakan, pihak rutan telah mengirimkan surat permohonan bantuan untuk bisa kembali menangkap seorang narapidana yang kabur.

"Polisi telah menerima permohonan bantuan untuk bisa kembali menangkap narapidana tersebut," kata Kombes Pol Umi. 

Napi Fauzan adalah tahanan pendamping (tamping) yang mendapatkan vonis hukuman 2 tahun 8 bulan.

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)