TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Pedangdut Uut Permatasari membela suaminya yang dihujan netizen karena tidak tampan.
Kejadian itu terjadi di awal pernikahan Uut Permasari.
"Saya dihujat banyak netizen 'Kenapa dapat dia? Dia kan enggak ganteng,'" ujar Uut di Youtube Melaney Ricardo.
"Dikata-katain laki gue. Saya jawab 'nggak apa-apa pria memimpin bukan dengan ketampanannya, tapi dengan tanggung jawab dan kebijaksanaan dalam memimpin," ujarnya lagi.
Diungkapkan Uut, dia memang sempat takut dengan sang suami di awal perkenalan mereka.
Sebab, suaminya itu tipikal orang yang cuek.
"Orangnya gitu, cuek banget, kayaknya flat banget," tutur Uut.
Namun ia pun mendapatkan wejangan dari sang ayah untuk tidak berfokus pada fisik.
"Kata Papi 'Jangan melihat orang dari fisik, yang pentingnya keimanannya,'" lanjutnya mengingat ucapan sang orangtua.
"Mau nikah itu nggak cinta, begitu setelah ijab kabul, suami saya memperlakukan saya seperti ratu."
"Sayang sekali, nggak pernah bentak saya. Dari situ saya masya allah, inilah rasanya dicintai sama seorang suami yang begitu luar biasa solehnya," ujarnya.
Selama hampir 10 tahun menikah pun, Uut menuturkan dia tak pernah mendengar suaminya menaikkan nada bicara padanya.
"Alhamdulillah 10 tahun beliau tidak pernah nyakiti saya, membentak tidak pernah," tandasnya.
Dia pun hanya berharap bisa dibalas dengan kesetiaan dari sang suami.
"Jangan pernah duakan saya atau sakiti saya."
"Karena jika seseorang perempuan disakiti, itu akan remuk tulang rusuknya. Saya cuma minta itu saja. Simple, udah, saya nggak minta apa," tuturnya lagi.
Suami naik pangkat
Kabar bahagia datang dari keluarga penyanyi Uut Permatasari.
Suami Uut, Tri Goffarudin Pulungan, mendapatkan promosi kenaikan pangkat.
Ya, Tri bertugas di sebagai anggota kepolisian. Saat ini ia berdinas di Polda Bali.
Sebelum promosi, Tri berpangkat ajun komisaris besar polisi (AKBP).
Kini ia berhak menyandang pangkat komisaris besar polisi (kombes pol).
Uut Permatasari pun bersyukur atas kenaikan pangkat sang suami.
Ia juga senang Tri masih ditempatkan di Polda Bali.
"Dapat mutasi lagi kemarin besar-besaran, alhamdulillah suami mendapat amanah masih di Polda Bali," kata Uut, dikutip dari Pagi Pagi Ambyar Trans tv.
"Dan alhamdulillah dengan pangkat yang baru, saya sangat bersyukur dan terima kasih," imbuhnya.
Uut mengatakan, selain sering berpuasa sunah dan puasa di hari lahir suami, Uut juga mengucapkan satu doa yang sama untuk suami.
"Saya doanya tiap hari enggak pernah aneh-aneh, cuma satu. Ya Allah, Robbi anzilni munzalan mubarakan wa anta khairul munzilin, tempatkan suami saya di tempat yang diberkahi karena sebaik-baiknya tempat, hanya Engkau yang terbaik," ucap Uut.
Rasa syukur Uut bertambah karena impian untuk tinggal di Bali terwujud.
"Waktu itu senang di Bali, sudah empat tahun enggak ke Bali. Saya sampai bilang, mudah-mudahan suami saya di Bali (waktu) kami masih di Bali. (Akhirnya) Kita dapat di Bali MasyaAllah saya bersyukur banget, terima kasih," imbuhnya
Diketahui, setelah menikah dengan Uut, Tri Goffarudin Pulungan kerap berpindah dinas ke beberapa tempat dengan jabatan yang berbeda-beda.
"Waktu itu kompol, dinas di Polda Banten. Setelah itu kami pindah lagi di Lemdiklat Polri. Habis itu di Polda Sulsel sebagai Kapolres Gowa. Dimutasi lagi di Bali di SDM," ungkap Uut.
Uut pernah mengalami pengalaman tidak mengenakkan saat awal pindah ke Bali. Ia sempat dihina karena tinggal di indekos bersama dua anaknya.
Kini dengan pangkat barunya, Tri Goffarudin Pulungan bertugas sebagai auditor di Polda Bali. "(Sekarang) Kebetulan tugas suami di auditor di Polda Bali," tandas Uut.
( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika )