Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung mengimbau kepada alumni SMA atau SMK negeri agar mengambil ijazah yang masih tertahan.
Imbauan ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung Thomas Amirico, khususnya kepada alumni SMA negeri yang mudik dari perantauan pada momen Lebaran 2025.
"Mumpung libur lebaran, saya berharap alumni yang pulang kampung segera berkordinasi dengan sekolah masing-masing untuk mengambil ijazahnya," ujar Thomas saat dikonfirmasi Selasa (25/3/2025).
Thomas mengatakan, pihaknya juga telah mengimbau kepada pihak sekolah agar memberikan informasi kepada alumninya terkait posko pengambilan ijazah.
Thomas pun memastikan alumni tetap bisa mengambil ijazah tanpa membayar biaya administrasi.
Thomas menuturkan, sejauh ini sudah terdapat 11 ribu alumni SMA negeri di Lampung yang sudah mengambil ijazah di posko yang telah disiapkan.
"Kalau tidak salah, data sementaranya ada sekitar 11 ribu alumni yang sudah mengambil ijazahnya, untuk data pastinya ini perlu dicek."
"Yang jelas kita berharap momen Lebaran ini bisa dimanfaatkan para alumni yang pulang dari perantauan untuk bisa mengambil ijazahnya di sekolah, tinggal dikomunikasikan saja dengan guru atau pihak sekolah," jelasnya.
Thomas melanjutkan, posko pengambilan ijazah ini akan tetap dibuka hingga tidak ada lagi alumni yang ijasahnya tertahan di sekolah.
"Untuk jumlah alumni yang masih di luar daerah kita tidak tau pastinya, tapi itu ada, sehingga kita iimbau untuk memanfaatkan momen mudik Lebaran ini," kata dia.
"Sesuai instruksi gubernur, posko ini akan terus dibuka sampai semuanya selesai 100 persen," pungkasnya.
Sebelumnya, Disdikbud Lampung menetapkan 31 lokasi sebagai posko penyerahan ijazah SMAN dan SMKN melalui surat edaran dengan Nomor : 800/2499N.01/0P.2/2024 tentang penyerahan Ijazah.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Thomas Amirico menjelaskan, alasan penunjukan posko untuk mempermudah serta mempercepat proses pengambilan ijazah bagi alumni.
"Kami berharap dengan adanya penunjukan posko, masyarakat dapat segera melakukan pengambilan ijazah tanpa ada rasa ragu dan rasa takut akan tunggakan uang komite dll, sehingga bisa segera terealisasikan," ujar Thomas Amirico, Rabu (12/2).
(Tribunlampung.co.id/Hurri Agusto)