TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Way Kanan - Polsek Kasui, Polres Way Kanan, Polda Lampung mendatangi rumah warga yang terbakar di Dusun 2 Kampung Jukuh Kemuning, Kamis (24/7/2025).

Kapolres Way Kanan, Polda Lampung AKBP Adanan Mangopang melalui Kapolsek Kasui Iptu Nursyamsi menjelaskan, pihaknya menerima informasi dari warga atas peristiwa kebakaran rumah pada Rabu 23 Juli 2025 sekira pukul 14.30 Wib.

"Petugas kami langsung mendatangi lokasi kejadian dan kordinasi dengan INAFIS Polres Way Kanan," ujarnya.

Setelah itu, INAFIS Polres Way Kanan bersama Polsek Kasui langsung menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari para saksi.

Dari hasil olah TKP, polisi mengamankan beberapa barang yang turut terbakar, lebih lanjut pengamanan barang bukti guna mengetahui penyebab kebakaran. 

"Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun rumah semi permanen berdinding papan, berukuran 6 x 6 M⊃2; milik Ben Wansyah beserta isinya habis dilalap api,”ujar Kapolsek.

Ditaksir kerugian materil diperkirakan mencapai Rp40juta. Berupa uang tunai Rp5juta, Tv Led 32 Inc, kulkas, mesin cuci,  2 (dua) buah kursi plastik, lemari pakaian, spring bad,  rak piring, biji kopi basah sekitar 12 Kg, Ijazah, KTP, SIM. A dan surat berharga lainnya.

Menurut keterangan saksi, sebelum terjadi kebakarang saksi mendengar suara seperti ledakan kecil.

Saksi saat itu sedang istirahat selepas bekerja membuat bangunan rumah yang berjarak sekitar 30 meter dari rumah korban.

Saksi melihat ada kepulan asap lalu saksi memastikan sumber api, ternyata benar api berasal dari dalam rumah Ben Wansyah.

Selanjutnya saksi meminta bantuan masyarakat sekitar untuk memadamkan api, sekitar pukul 15.00 Wib api baru berhasil dipadamkan oleh masyarakat bersama anggota Polsek Kasui dengan alat seadanya.

Pada saat kejadian, pemilik rumah sedang berada di kebun dan istri korban sedang berada di rumah orang tuanya di Ds. 1 Jukuh Kemuning.

Saat ditanyakan untuk penyebab kebakaran belum bisa mengungkapkan lebih jauh.

"Belum ke arah situ, ini masih melakukan pengembangan untuk penyelidikan lebih lanjut," ujar Kapolsek.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)