Perkara Korupsi Jl Sutami, Kejari Bandar Lampung Serahkan UP Rp 1,8 Miliar 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandar Lampung menyerahkan uang pengganti (UP) sebesar Rp 1,8 miliar kepada Bank Mandiri, terkait perkara tindak pidana korupsi (Tipikor) pembangunan Jalan Ir Sutami dengan terpidana Hengki Widodo alias Engsit, Rabu (12/11/2025).

Kasi Intel Kejari Bandar Lampung, M. Angga Mahatama, mengatakan penyerahan uang pengganti tersebut merupakan pelaksanaan Putusan Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Tanjungkarang Nomor: 7/Pid.Sus-TPK/PN.Tjk/2023, terkait kasus Jalan Ir Sutami tahun anggaran 2018–2019.

“Uang pengganti tersebut telah diserahkan kepada Bank Mandiri sebagai bagian dari pelaksanaan putusan pengadilan,” ujar Angga.

Ia menjelaskan, penyetoran uang pengganti kerugian negara dilakukan oleh Bidang Tindak Pidana Khusus Kejari Bandar Lampung, melalui Bendahara Penerima Kejari Bandar Lampung ke kas negara.

“Penyerahan UP tersebut menjadi salah satu sumber pendapatan pemerintah melalui PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) yang pemanfaatannya menjadi kewenangan pemerintah pusat,” kata Angga.

Lebih lanjut, Angga menyebut Kejari Bandar Lampung telah berhasil memulihkan kerugian keuangan negara sebesar Rp 16,85 miliar dari berbagai perkara korupsi.

Menurutnya, langkah ini merupakan wujud nyata komitmen Kejari Bandar Lampung dalam melaksanakan tugas secara profesional, transparan, dan akuntabel.

“Kami terus berupaya menjaga kepercayaan publik serta mendukung upaya pemberantasan tindak pidana korupsi demi terwujudnya tata kelola pemerintahan yang bersih dan berintegritas,” pungkasnya.

( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )